berusaha mencari tahu.

2K 236 10
                                    

"Aku ingin berbicara dengan mu." Suara berat nya mendominasi ruangan ini. Hanya ada Haechan dan Mark.

"Apa?"

Mark memejamkan matanya. Lalu pandangan nya menyapu langit langit ruangan. "Maafkan aku, Haechan."

Kali ini matanya menatap Haechan.

"Maaf sudah membohongi mu."

Alis Haechan mengerut. "Tentang apa?"

Lagi lagi Mark menarik nafasnya.

"Aku bukan Mark yang kau tahu." Dia menggigit bibir bawahnya. "I mean, aku bukan Mark mu."

"Maksud mu?" Haechan tengah bergulat dalam pikirannya. Masih mencerna perkataan Mark.

TRINGGGGGGG!!!!!!

SIAL

Haechan langsung meraih alarm berisik itu.

Hanya mimpi ya Tuhan.






















Tentang mimpi Haechan tadi, ia tidak peduli. Tapi merasa diganggui oleh pikiran nya itu untuk mencari tahu siapa 'dia' sebenarnya.

Mark Lee, apa identitas dirinya?

Yang kata di benak Haechan bahwa dia adalah mantan pacarnya dulu, dan sekarang mereka bertemu lagi di bangku sekolah yang sama.

Lamunan nya buyar ketika Jaemin berjalan kearah nya, dengan muka yang pucat dan mata yang merah karena menahan air mata.

Dia menyerahkan surat, Haechan langsung membukanya.

"Ibu mengidap kanker."



.

Markhyuck - Sebangku [END]Where stories live. Discover now