Eraser #YOURKIDUCE ✔

Mantan (2)

Gemilang menembus angin malam dengan motornya. Pikirannya berantakan, dipenuhi oleh kata-kata Junario Bagaskara.

"Tunggu di gerbang."

Gemilang mematikan sambungan telefon. Pemuda itu segera menyambar jaket kulit dan kunci motornya. Sementara Junario sudah melihatnya dengan tatapan penuh arti.

"Gue mau jemput Rachel  dulu." Gemilang menyadari tatapan Junario. "Kenapa lo nyet?"

"Lo suka ya sama Rachel, Lang?"

Junario bertanya karna memang pemuda itu butuh kepastian dari Gemilang.

Tetapi Gemilang belum sempat menjawab ketika Junario berdiri dari tempat tidur dan menepuk bahunya.

"Perhatiin baik-baik siapa yang sebenernya lo suka. Atau lo bakal nyesel kaya gue."

Gemilang menambah kecepatan motornya.

Junario mungkin tidak tahu, tapi jelas dia sedang mempermainkan Gemilang. Yang benar saja? Rachel?

"Long time no see, gimana kabar lo?"

Rachel mengangguk meski sedikit menarik diri. "Baik kok."

Reno, pemuda itu, tertawa. Masih dengan cara yang sama, dengan dua lesung pipi yang manis.

"Lo sekolah di EHS sekarang?" Reno melirik seragam sekolah Rachel.

Sementara Rachel hanya mengangguk.

"Kenapa pindah dari Bandung?"

Rachel mengerjapkan matanya dan memberanikan diri menatap sepasang mata Reno.

Dia menatapnya seolah bisa dengan mudah membaca Rachel.

Karna memang Reno pernah tahu segalanya tentang Rachel. Tapi menghilang begitu saja tanpa penjelasan sejak tidak lagi tinggal di Bandung.

"Ci, gue minta maaf ya."

ANJIR BARU SEKARANG? HEH KEMANA AJA LO KUTU KEBO?

Rachel nyaris saja berteriak begitu, tapi dia hanya mengiyakan di dalam hati.

Hm, iya.

Iya, mantan.