🐇, 13.

7.5K 693 22
                                    

[ M ]





  Wanita itu hanya diam saat mereka telah berada di sebuah lift, keduanya menaiki lift khusus yang dimana hanya di gunakan oleh Jungkook atau orang terdekat Jungkook, pria itu memiliki penthouse di gedung apartemen miliknya sendiri. Sebenarnya Seulha ingin memuji pria dibawahnya itu karena sudah bergelimang harta di umur yang terbilang muda, hanya saja ia tak mau amarah Jungkook semakin memuncak. Seulha benar-benar ketakutan saat ia di tarik paksa olehnya lalu meninggalkan kantor, mereka sempat bertemu Jimin dan tentu pria tersebut berteriak karena Jungkook menarik paksa lengan wanita bersurai cokelat tersebut, namun bukannya berhenti menarik pria itu malah membentak Jimin agar pria berusia 27 tahun itu diam dan membiarkannya.

Ting!
Tarikan tersebut kembali mengencang membuat Seulha meringis kesakitan lalu Jungkook menatap wanita itu sebentar lalu mengendurkan genggamannya.

"Mian..."Setelah mengatakan permintaan maaf, Jungkook kembali menarik Seulha dengan langkah cukup cepat menuju kamarnya yang berada di lantai dua.

Cklek.
Jungkook mendudukkan Seulha di tepi ranjangnya lalu membuka jaz gadingnya dan kembali menuju pintu dan menguncinya, Seulha panik bukan main. Apa ia akan di bunuh?Atau ia akan di ancam dengan sebilah pisau tajam di lehernya.

Matanya mengawasi Jungkook yang berjalan cepat ke arahnya, Seulha memundurkan tubuhnya dengan cepat pula. Jungkook merangkak ke atas ranjang membuat Seulha bergeleng cepat dengan ekspresi ketakutan, kini Seulha berhenti bergerak kala punggungnya menubruk kepala ranjang dan juga saat Jungkook mengunci wanita itu dengan kedua tangannya,"Jangan bunuh aku, Kook!!"Mohon Seulha dengan mata tertutupnya.

Jungkook yang terdiam kini terkekeh kecil melihat betapa lucunya saat wanita berusa 27 tahun itu ketakutan,"Bagaimana bisa orang yang sangat mencintaimu malah membunuhmu?Kecuali kalau ia juga ikut bunuh diri, sih..."Mata Seulha terbuka lebar, terkejut dengan ucapan salah satu presiden perusahaan termuda itu.

"KAU GILA?!"Teriak Seulha, Jungkook mengerutkan dahinya,"Jungkook-ah, kau ini sudah membangun perusahaan dengan sukses, kau bisa melakukan apa pun di dunia ini, kenapa kau malah mau meninggalkan dunia ini?!"Wanita itu berbicara lembut namun seperti ada penekanan disana.

Jungkook Terkekeh kembali, tangan kirinya menekuk lalu mendekatkan telapak tangannya di pipi tirus wanita itu dan mengusapnya dengan lembut,"Aigooo~ Pantas saja Kim Sialan Taehyung mempermainkanmu dan meninggalkanmu, noona ternyata sangat bodoh, ya?ㅋㅋㅋㅋㅋ~"Pria itu kembali terkekeh.

Baru saja Seulha ingin memarahinya, wanita itu sudah di buat terkejut karena dengan tiba-tiba Jungkook mengangkat tubuhnya lalu merubah posisi mereka. Pria itu mendudukkan bokong sintal Seulha di atas pahanya, sedangkan dirinya bersandar pada headboard ranjang. Mata Seulha membulat sesekali berkedip dan jangan lupakan bibir tebal yang membentuk huruf O di hadapan Jungkook.

"Jadi yang lebih muda aku atau noona, hum?"Kata Jungkook seolah mengejek, Seulha mengalihkan pandangannya sekilas lalu kembali menatap pria itu tak terima.

"A -aku jelas lebih tua darimu, Jeon!"Terbata namun ia tetap mengatakannya dengan nada seolah tak terima, Jungkook tersenyum seraya memandang dalam bola mata berwarna cokelat muda itu. Tentu saja Seulha di buat salah tingkah, pria tersebut mampu membuatnya terlihat seperti orang bodoh di hadapannya.

Jungkook menangkup kedua pipi tirus wanita tersebut dengan lembut, ibu jarinya mengusap perlahan dan menatapnya penuh cinta. Seulha hanya menatap mata bulat pria tersebut seakan mencari kebenaran tentang perasaan lebih yang di tujukkan untuknya."K —Kook.."Lirihan itu seolah memberi sinyal bahwa Seulha percaya bahwa di dalam lubuk hati pria bermarga Jeon tersebut, terdapat perasaan tulus yang dirinya dapatkan begitu besar melebihi cintanya dulu pada sang mantan kekasih.

MY BABY BOSS ✅Where stories live. Discover now