Tujuh

2.5K 243 7
                                    

Bagian 7

"KAKAAAAAAAAK ASTAGA ASTAGA ASTAGAAAAA"

Rantika memejamkan matanya, bibirnya ia gigit dan kemudian Rantika menarik nafasnya pelan mendengar pekikan Maminya yang cukup, ah salah benar benar besar dan memusingkan.

"Apa sih Mi, berisik banget, jarak dari depan ke dapur gak sejauh itu. Adek yakin, kaka pasti denger apa yang Mami mau omongin kok" sewot Fulan yang langsung di suguhi satu jempol oleh Rantika, tanda bahwa Rantika setuju dengam pendapat Fulan

Nurmala mengabaikan perkataan anak laki - lakinya itu, lalu menatap Rantika dengan mata memicing "Bilang sama Mami, apa yang belum kamu ceritain ke Mami?!" Sentak Nurmala sedikit keras membuat Rantika kaget dan balas menatap Maminya dengan bingung

"Apaan sih Mi, gak ada yang a---"

"Bohong!" Tanda Nurmala cepat yang semakin membuat Rantika bingung, ini Mami kenapa dah

"Apaan sih Mi, alay deh kayanya Mami kebanyakan nonton sinteron di tipi nih" timpal Fulan yang langsung di hadiahi pelototan tajam oleh Nurmala "Anak kecil diam aja" sewot Nurmala yang membuat Fulan menghela nafasnya lalu meninggalkan Nurmala bersama Rantika berdua di meja makan

"Mami kena---"

"Kak! Bangsul ye lu! Itu tentara napa ada jenisnya lagi sih ke rumah!" Pekik Fulan dari pintu dapur yang membuat Rantika membelakan matanya kaget, lalu menatap Maminya yang sudah menampikan wajah sombongnya

"Adek kamu aja kaget, apa lagi Mami. Bilang Ran, dia siapa? Kamu kenal dimana? Yon berapa? Kok----"

"Huusssttt! Mami sayang ku cinta ku manis ku dodol garut ku, sebentar ya nanti Raran jelasin ke Mami, sekarang mending Mami bantu Raran buat hilangin gugup" potong Rantika dengan ucapan panjang lebarnya

Fulan mencebik kesal, bersamaan dengan Nurmala yang juga kesal melihat sifat Rantika yang masih kekanakan "Leb---"

"Rantikaaa, ini ada Edgar katanya mau ketemu kamu loh" teriakan Abdul membuat seisi manusia yang ada di dapur membelakan matanya, kecuali Fulan yang memasang tampang santai

"Papi kamu kok udah pulang sih Ran?" Tanya Nurmala kaget kepada Rantika

Rantika mengangat sebelah alisnya dengan kening yang menyerit "Kok Mami nanya Raran? Emang Raran istri Papi?"

"Rantikaaaa, Mamii. Ini loh Edgar, katanya mau ajak Rantika jalan. Kok ada tamu malah di tinggal sih" teriak Abdul lagi yang membuat Rantika membelakan matanya, lalu menghembuskan nafasnya kemudian lunglai di tempat duduknya

"Mami, tolong anak mu ini" ucap Rantika dengan mata berkaca-kaca nya

***

Rantika mengintip obrolan Abdul dengan Edgar dari pintu ruang shalat, terlihat wajah Edgar yang cukup kaku dan tegang dengan obrolannya bersama Abdul. Namun, berbanding terbalik dengan Abdul yang sudah terkekeh bahwa tersenyum ikhlas. Membuat Edgar tak menyangka, salah instruktur kejam kesatuannya ini ternyata bisa tersenyum

"Ran ayo, ini kamu bawa minumnya ke depan" ucap Nurmala yang sudah membawa nampan dengan gelas berisi sirup dingin

"Aduh Mi, takuut"

[KCT.5] Bertemu di Tantan? (SELESAI)Where stories live. Discover now