Paragraf 28 ; Orion

1.7K 267 15
                                    

Setelah membaca surat rahasia dari Runa, kehidupan Saga berubah menjadi normal kembali, terlihat seakan tidak terjadi apa-apa. Ia bahkan berkata kepada kedua sepupunya jika ia sudah mengikhlaskan kepergian Runa, karena memang ia masih mengira jika Runa menjadi korban dari kecelakaan pesawat waktu itu.

Kehidupan berjalan dengan normal, meskipun sesekali Saga tetap akan menangis diam-diam di kamar sembari melihat foto dan video kenangan mereka berdua. Namun hal tersebut hanya berlangsung sesaat, karena Saga sudah bertekad untuk menuangkan kisah cintanya dengan Runa ke dalam sebuah novel.

Setelah bisa melihat kembali, kini kehidupan Saga hanya terfokus pada novel yang akan ia dedikasikan untuk mengenang Runa, sekaligus terfokus dalam mengembangkan perusahaan ayahnya bersama dengan kedua sepupunya. Selain itu, kabar mengenai kembalinya Orion ke dunia kepenulisan juga membuat para penggemar menjadi sangat antusias dan terlihat penasaran sekali dengan karya terbarunya.

Bahkan sudah ada beberapa penerbit yang menghubunginya untuk membantunya menerbitkan buku terbarunya itu, namun ia tetap memilih penerbit yang selama ini sudah membantunya dalam menerbitkan beberapa novel thriller miliknya. Lagi pula, hanya penerbit itulah yang mau merahasiakan identitasnya hingga tidak ada seorangpun yang tahu siapa sebenarnya Orion itu.

Kini, tidak terasa enam bulan telah berlalu, dan Saga sudah hampir menyelesaikan novel terbarunya. Lalu perusahaan peninggalan ayahnya sudah bisa berjalan dengan baik, dan kedua sepupunya juga hampir menyelesaikan kuliah mereka.

Sore itu, mereka bertiga tengah duduk santai di ruang tengah sambil sibuk dengan ponsel mereka. Ya, setidaknya ada waktu untuk berkumpul meskipun tetap saja mereka fokus dengan kegiatan masing-masing.

Terlebih Wira yang terlihat agak sedikit badmood karena tugas akhirnya yang tidak kunjung selesai, sehingga saat ini ia melampiaskan kekesalannya dengan menonton video apapun yang muncul di beranda Youtube. Evan hanya bisa mendesah pelan setiap melihat tingkah adiknya yang akhir-akhir ini terlihat sangat frustasi, padahal sebenarnya dirinya juga tengah merasakan hal yang sama.

"Huh?"

"Hah?"

"Apaan sih, bang! Kalau tidak tahu apa-apa, lebih baik bang Evan diam!"

"Ada apa denganmu, hah? Daritadi mukamu kusut seperti itu. Memangnya revisimu banyak? Kamu pikir kamu saja yang pusing? Aku juga!"

"Bukan itu, bang! Ini, aku tidak sengaja melihat tontonan di Youtubeㅡ"

"Anak nakal! Apa kamu melihat film porno sore-sore begini? Di depan bang Saga?"

"Bukan, bang Evan! Ini, ada video Runaㅡ"

Saga yang mendengar nama Runa disebut pun segera merebut ponsel Wira. Saga langsung menonton video dari akun yang bernama "Eventidegirl", lalu seketika airmatanya menetes. Bisa ia lihat dengan jelas jika Runa ada dalam video itu, sedang menyanyikan cover lagu Korea yang berjudul For You. Saga mengecek tanggal tayang videonya, dan ia hanya bisa menghela napas dengan kasar.

Video tersebut di upload sebelum mereka bertemu, dan tidak ada video terbaru dari akun yang diduga milik Runa tersebut. Kini ia beralih membuka Youtube dari ponsel miliknya, dan memberikan ponsel itu kembali ke pemiliknya. Kini Wira dan Evan juga ikut menonton video berdurasi tiga menit lebih tiga puluh lima detik itu, penasaran apa memang benar wanita yang menyanyi di video tersebut adalah Runa.

PARAGRAFTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang