My PRIORITY✔️[TAMAT]

Bagian 3✔️

Ting... Ting.. Tingg...

Alarm berbunyi di kamar seorang gadis. Gadis yang masih tidur pulas dengan posisi Tengkurap

Lalu gadis yang merasa tidurnya terganggu pun mulai membuka matanya perlahan, karena dia suka tidur dalam gelap jadi dia tidur tidak memakai lampu.

"enggg.. Jam berapa nih" ujar gadis itu dengan suara serak khas orang bangun tidur. Dia melihat jam di nakas

"emm masih jam lima, shalat subuh dulu Ah lalu masakin bekal buat alfin, eh kok syafira manggilnya kak ya? Kakak kelas dong? Ah masa Bodo mau kakak kelas lah mau adek kelas lah yang penting dia MY PRIORITY" gadis itu tersenyum sangat manis sampai sampai matanya menyipit. ya gadis itu  adalah Aisy

Aisy beranjak ke kamar mandi yang ada di kamarnya untuk mengambil air wudhu selang tidak butuh waktu lama Aisy keluar dari kamar mandi dan mengambil mukenah dan sajdah yang terletak di lemarinya. Aisy memakainya dan langsung menunaikan shalat shubuh

Setelah menunaikan shalat 2 rakaat tersebut Aisy membereskan mukenah dan sajdah yang telah di pakai nya.ketika semua sudah beres Aisy keluar dari kamar nya dan beranjak pergi ke dapur yang terletak di lantai 1 sedangkan kamar Aisy berada di lantai 2.

Di dapur,

Aisy masih bingung mau masakin apa buat alfin

"alfin suka apa ya?" dia bertanya kepada dirinya sendiri. Sambil memegangi Kepalanya pertanda dia sedang berfikir

"ahaa aku dapat ide aku masakin nasi goreng telur aja deh" Aisy pernah di belajari masak oleh ibunya. Maka dari itu Aisy sangat jago masak

Ketika nasi goreng udah matang

"sy" tiba tiba ada yang menepuk pundak Aisy

"Eh mati aku!!" teriak Aisy dengan sangat keras seraya tubuh ya terlonjak kaget

"Astaghfirullah!"
mereka berdua sama sama kaget gan:v😹

Aisy langsung membalikkan badan nya

"eh Bunda astaga ngagetin aja kan Aisy kaget" sewot aisy

"lagi an kamu masak apa tumben masak sendiri" tanya Bunda Ratna yaitu ibu kandung aisy

"ini Aisy lagi masak nasi goreng Bun, coba Bunda cobain dong Takutnya rasanya nggak enak"

Ratna lalu mencicipi nasi goreng tersebut

"perfect" ujar Ratna seraya memberikan jempol 2 sepada aisy👍👍

"makasih Bunda" Aisy langsung mendekap tubuh Bunda nya dan begitu pun Ratna membalas delapan anak tercipta nya

"iya sayang, kamu cepet mandi mandi gih udah jam 6 ini"

"siyap ibu negara" sambil mencium pipi Ratna dan langsung mencelos pergi naik ke lantai atas untuk melaksanakan ritual mandi

Selang beberapa waktu,

Aisy turun ke bawah dengan memakai tas ransel nya dengan wajah ceria

"Bunda mana bekal nya tadi?" tanya Aisy yang sudah sampai di depan bundanya yang sedang membereskan meja makan

"itu di atas kulkas sayang" ujar Ratna tetapi dia masih berkutat dengan pekerjaannya

"makasih banyak Bunda, Aisy mau berangkat dulu uldah siang ini" Aisy menyalami tangan Ratna setelah itu dia berjalan keluar rumah baru empat langkah dia berbalik lagi

"Bunda.. Ayah mana?"

"ayah masih mandi nak, kamu berangkat aja nanti kesiangan"

"oke Bunda, bilangin ke ayah kalau ayah ada waktu suruh jemput Aisy ya Bunda, assalamualaikum"aisy tersenyum pedih