*
"Buang aja tuh ke rawa-rawa!"tambah Hani kesal
"Kalian kenapa?"tanya Nita
"Gapapa,gue keluar sebentar"pamit Elsa dan keluar dari uks.
"Ngapain tuh anak?"
"Tau. Ray,abisin ya buburnya gue mau ganti baju dulu,gerah soalnya"pamit Hani
"Iya Han"
Tinggallah Raya dan Nita di UKS. Sebenernya teman lainnya juga masih ada,tapi mereka ada di depan UKS ada juga yang di kelas karena pelajaran biologi nanti akan ada ulangan harian.
"Nih, gue habis"ucap Raya memberikan mangkok bubur yang sudah habis
"Pinter nih sahabat gue,minum dulu" Nita memberikan Raya air putih
"Makasih ya Nit udah bantuin gue"ucap Raya tulus
"Iya Ray,gue juga seneng bantu lo,kita kan sahabat"jawab Nita tak kalah tulus
"Sip deh"
"Aduh Ray, perut gue mules nih,gue ke WC dulu ya"pamit Nita pergi dari hadapan Raya
"Ada-ada aja tuh anak"guman Raya tersenyum
Baru saja Raya akan tidur tapi ada bunyi dari hp Nita. Raya mengambil nya dan membuka password hp Nita, beruntung Nita belum sempat ganti password.
"Ngapain si Elsa ngirim pesan ke Nita"batin Raya penasaran saat Elsa mengirim pesan
Karena penasaran nya udah di ubun-ubun,Raya membuka ponsel Nita dan memencet pesan yang dikirim Elsa. Beruntung Nita belum sempat ganti password,jadi Raya bisa membuka hp Nita.
Haninda
"Send a picture"
"Pantesan udah nunggu sejam Vano gak dateng ke UKS. Eh ternyata sama si kutukupret ini toh"
"Kasihan sama sahabat gue yang lagi sakit,pengen banget gue langsung negur si Vano,tapi sayang di perpus lagi rame"
Elsa baru saja mengirim sebuah gambar dimana Vano dan Salsa tampak bersama. Tak hanya itu Salsa memegang tangan Vano dan parahnya dari ekspresi Vano, Vano biasa saja.
Raya segera mengembalikan hp Nita ke tempat asalnya. Dia membalikkan badannya ke arah samping,tepat ke arah tembok. Dirinya ingin menangis karena tak kuat lagi. Di sisi lain Raya harus bisa kuat karena ada sahabatnya disini.
"Ray"panggil Nita yang baru selesai dari WC
"Hm"jawab Raya dengan gumanan
"Lo kenapa?"
"Gue capek,pengen tidur"
"Yaudah Lo tidur gih,gue ganti baju dulu nanti gue kesini lagi. Bye Raya!"
"Eh,nitip charger hp disini ya"tambah Nita sambil mencharge hpnya
"Iya"
Seperginya Nita,air mata yang Raya tahan akhirnya keluar juga. Baru dua hari Vano meminta maaf dan berjanji akan lebih memprioritaskan Raya lagi, tapi apa Vano belum bisa berubah.
"Bener ya kalo cowok itu cuma nebar janji aja tanpa ada pembuktian"batin Raya menghapus air matanya dengan kasar.
*
Setelah berganti pakaian,Nita bersama Hani berjalan bersama ke arah UKS. Tapi di pertengahan jalan,mereka bertemu Elsa.
"Ngapa lo!?" Tanya Nita
"Heh! Gue lagi kesel ya" ucap Elsa tak terima
"Kenapa lagi sih Elsa ku sayang?" Tanya Hani lebay
YOU ARE READING
RayVano (End)
Teen FictionRayana Angelina Elvano Saka Dirgantara Mereka adalah sepasang kekasih yang menjalin cinta sejak kelas tiga SMP. Hubungan mereka memang tidak banyak yang tau,karena itu sebagian komitmen dari Rayana maupun Vano. Keduanya sama-sama terkenal di SMA Pra...
