sweet dreams ; nct.

(Taeyong) - Pms

Stay Enjoying !

———

Kamu sedang berjalan-jalan di sebuah mall di kota mu. Hari ini hari minggu. Taeyong mengajak mu untuk hangout bersama-sama sembari menghabiskan waktu.

Sudah hampir beberapa hari kamu tidak bisa bertemu dengan Taeyong. Taeyong di sibuk kan dengan skripsi nya. Taeyong sudah kuliah semester 6. Sedangkan kamu masih semester 5.

Kamu menjalani hubungan bersama Taeyong sejak kamu semester 3. Waktu itu kamu tak sengaja menyenggol lengan Taeyong saat sedang berada di kantin fakultas.

Dan final, kalian berdua bertukar nomer telepon dan saling mengirimi pesan hingga telponan setiap malam.

Orang tua mu juga sudah mengenal Taeyong. Bahkan orang tua mu juga merestui hubungan mu dengan Taeyong begitu pun sebaliknya.

"Sayang, kita main itu kuy!" Ajak Taeyong sambil menarik tangan mu menuju Timezone.

Kamu mengangguk semangat. Sudah lama kamu tidak bermain di Timezone. Apalagi sekarang kamu sudah kuliah, kamu di sibuk kan dengan tugas-tugas mu.

Taeyong menarik mu ke sebuah permainan menangkap boneka. Kamu menatap benda itu dengan kesal. Karena setiap kamu mencoba nya pasti kamu tidak akan mendapatkannya.

"Tapi... Aku gabisa main ini," Ujar mu sambil memainkan jari mu.

Taeyong tertawa sambil mengusap puncak kepala mu. "Tenang, bakalan aku ambilin buat kamu, kok."

Kamu melihat kearah mesin tersebut lalu menunjuk sebuah boneka yang menarik perhatian mu. Boneka beruang berwarna putih dan kelihatan lembut. "Sayang! Aku mau itu huhuu,"

"Tunggu sebentar, oke?" Ujar Taeyong.

Taeyong membeli card yang dikhususkan untuk memainkan semua permainan di Timezone, lalu menggesekkan nya di sesuai tempat.

Taeyong mulai bermain dengan telaten. Jari-jari panjang nya yang maskulin itu bergerak-gerak menekan-nekan dan menggerak tombol yang tersedia.

Kamu tertawa melihat Taeyong yang sepertinya sangat semangat untuk mendapatkan boneka yang kamu inginkan.

"Ayo! Semangat masa depanku!" Semangat mu pada Taeyong.

Taeyong yang mata nya masih tak lepas dari mesin ini pun terkekeh mendengar perkataan mu. Kamu tersenyum-senyum sendiri.

"Iya sayang, sebentar udah mau ke ambil ini..." Taeyong berusaha mendapatkan boneka yang kamu inginkan.

"Ya! Dapet!" Taeyong bersorak girang sambil mengambil boneka yang kamu inginkan dari bagian bawah mesin itu.

"Ini buat kesayangan aku," Taeyong menyerahkan boneka tersebut dengan senyuman yang mengembang lebar.

Kamu mengambil boneka tersebut dari tangan Taeyong. Lalu menempelkan telapak tangan mu di bibir Taeyong.

"Sttt! Jangan senyum-senyum! Aku ga suka! Kalo ntaran ada cewe lain yang naksir kamu gimana?!" Kamu mencubit bibir Taeyong dengan gemas. Membuat sang empu merintis kesakitan.

Kamu melepas tangan mu dari bibir Taeyong. Taeyong kembali tertawa. Tawanya terdengar menyejukkan di telinga mu.

"Iya deh iya. Kamu mau makan ga?" Taeyong bertanya sambil merapikan anak rambut mu yang keluar.

Kamu mengangguk pelan sambil memegangi boneka pemberian Taeyong. "Iya, aku laper nih..."

"Laper sama senyuman aku, ya?" Taeyong menggoda mu.