14;-

3.1K 395 68
                                    

Sebulan tinggal bersama dengan enam pemuda dari planet asing itu membuat perasaan Jungkook terombang-ambing.

Cinta pertamanya - Jaehyun - tidak berlangsung dengan baik. Bahkan Jungkook tidak dapat mengingat memori indah dari masanya menjalin hubungan dengan Jaehyun.

Dalam hal romansa, Jungkook masih sangat pemula. Tapi yang dia yakini adalah menyayangi enam orang secara bersamaan itu tidak normal.

Ingin sekali Jungkook ungkapkan perasaannya pada mereka, tapi ada yang aneh dari gelagat mereka akhir-akhir ini. Seperti mereka menyembunyikan sesuatu dan tidak ingin dia tahu.

Pemuda manis itu menghela nafas. Melirik jam dinding, masih pukul satu siang. Jungkook ada keperluan sebenarnya, harus belanja kanvas dan cat akrilik.

Membuka pintu kamar, Jungkook mengangkat sebelah alisnya melihat enam pemuda itu bergeremboloan di lantai, tampak sedang berdiskusi sebelum dia masuk.

"Kalian ngapain?"

Mereka menggeleng serentak.

Jungkook curiga sebenarnya, tapi dia siapa kalau mau paksa mereka untuk menjawab. Jadi dibiarkan saja enam pemuda alien itu.

"Jung-ie mau kemana?" Taehyung membuka suara melihat Jungkook memilah pakaian pergi.

"Mau ke mall sebentar. Mau ikut?"

"Aku ikut," Yoongi membuka suara, berdiri dari lantai dan langsung mendekati Jungkook.

Jungkook mengangguk, "Ada yang mau ikut lagi?"

Lagi-lagi, lima pemuda lainnya menggeleng.

"Oke, kalau begitu aku sama Yoongi pergi dulu ya." Jungkook mengambil dompet dan ponselnya, menarik tangan Yoongi keluar.

Yoongi hanya diam, membiarkan pemuda manis itu menggenggam tangannya.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Hai, Kook," Tepukan di pundaknya membuat Jungkook tersentak kaget. Menoleh ke belakang, mata bulatnya menangkap pemandangan Jennie dan Lisa. Sahabatnya tampak tersenyum begitu lebar setelah berhasil mengagetkannya.

"Hai Lisa, Jennie. Kok aku ketemu kalian di mall terus?" Jungkook sedikit membungkukkan tubuhnya pada dua perempuan muda di depannya, nada bicaranya heran sendiri.

Lisa terkekeh, mata bulatnya mendapati Yoongi yang berdiri terdiam di samping Jungkook. "Siapa, Kook?"

"Min Yoongi," Yoongi menjawab singkat.

"Temanku," Jungkook melanjutkan.

"Lalisa, dan ini Jennie," Lisa memperkenalkan dirinya. "Kalian ngapain di sini?"

"Aku mau beli kanvas," Jungkook tersenyum aneh. "Lisa lagi ngapain? Lagi ngedate ya?"

Sahabatnya itu berdecak, walaupun semua orang bisa melihat rona merah di wajahnya yang berlapis make up.

"Lisa, sebentar lagi filmnya mulai." Jennie tiba-tiba berbicara dari samping Lisa.

"Oh! Kita harus jalan kalau begitu. Bye Kookie, Yoongi-ssi." Lisa menarik Jennie pergi, melambaikan tangannya pada dua sosok pemuda yang masih berdiri di sana.

Jungkook mendengus. "Lisa kebiasaan." Mata bulatnya mendapati kios ayam goreng. "Hyung, ke sana yuk. Jung-ie mau beli ayam dulu."

Yoongi hanya mengangguk, tapi terlihat jelas perhatian pemuda itu sudah terpecah. Ekspresinya mengeras, walaupun kalau dilihat sekilas tidak ada perbedaan kentara.

Jungkook ingin bertanya, ingin menenangkan Yoongi. Tapi kalau Yoongi tidak mau bercerita, dia bisa apa?

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Chasing Stars .・゜゜・Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang