Chapter 8

3.8K 421 31
                                    


Breathe chapter 8

Warning! Gs for uke/shou

Crossover

All Chara are belongs to MXTX-sama










***

" WAAAHHHH!! " Wei Wuxian berteriak kaget saat terbangun dari mimpinya.




'Sial..

Apa yang baru saja aku mimpikan '




Wei Wuxian mengusap rambutnya kebelakang dengan kasar. Terlihat buliran keringat yang membasahi dahi nya, bahkan ada yang jatuh turun hingga ke pelipis gadis itu.

Mata Wei Wuxian pun mulai mengedarkan pandangannya dan mendapati dirinya tidak berada di dalam gua. Ah , dia kan memang sedang berada di tempat Raja iblis tua busuk yang sialnya adalah ayahnya itu.




Sial ...

Apa-apaan itu ..



Wei Wuxian masih sangat syok dengan apa yang baru saja dimimpikannya. Dia melakukan ,, Argh!! Tidak-tidak ini tidak benar. Dia sangat mengingatnya, dia pernah mengalami mimpi itu diusianya 15 tahun, tapi dia memimpikannya dengan Lan Wangji. Bukan dengan ...

Wei Wuxian tersentak ketika otaknya menyebutkan sebuah nama yang pernah di bacanya di buku perpustakaan terlarang sekte Jiang. Sialan !







" LUO BINGHE !! BERANI NYA KAU MEMPERMAINKAN MIMPIKU ! DASAR IBLIS ANJING SIALAN! "



Wei Wuxian berteriak kencang didalam kamarnya. membuat Xie Lian yang baru saja kembali dari luar, setelah mencari makanan untuk putrinya itu terlonjak kaget. Ya meskipun Xie Lian sangat percaya diri dengan masakannya, tapi sepertinya dia tidak ingin Wei Wuxian memakannya, nalurinya berkata itu akan membahayakan nyawa Wei Wuxian. Jadi dia lebih memilih untuk membeli makanan di kedai yang pernah ia kunjungi waktu itu bersama dengan San Lang nya.

" A-ying, apa yang terjadi, kenapa kau berteriak ? "

Xie Lian bergegas masuk saat mendengar teriakan putrinya itu. Saat memasuki kamar itu Wei Wuxian masih terduduk disana dengan peluh yang membasahi dahi hingga pelipisnya dan juga wajah nya yang memerah entah karena apa. Melihatnya, Xie Lian pun bergegas menghampiri Wei Wuxian dan mengelus punggungnya.

" Apa kau bermimpi buruk ? " tanya Xie Lian.







Mimpi buruk ?





" itu bahkan lebih buruk dari pada mimpi di kejar puluhan anjing besar ditengah pasar " Jawab Wei Wuxian. Wajah nya terlihat menggelap.

" Luo Binghe sialan ! "

" Luo Binghe, kau mengenalnya juga ? " Xie Lian bertanya membuat Wei Wuxian menolehkan kepalanya dan menatap bingung sosok ibunya itu.

" mengenalnya ? Tidak, aku bahkan belum pernah melihat nya. Aku hanya tahu namanya karena tertulis di salah satu buku di perpustakaan terlarang LianHua Wu. Karena penasaran aku membacanya "

Xie Lian mengernyit bingung.

" lalu mengapa kau berteriak marah seperti itu jika tidak mengenalnya ? "

Seakan tertimpa batu di kepalanya, Wei Wuxian kembali mengingat mimpi nya tadi akibat ucapan Xie Lian.

" Dia !! Iblis laknat itu memanipulasi mimpiku ! Huaa.. A-Niang, kau harus membalaskan dendam ku, mimpiku yang indah jadi suram karenanya" Wei Wuxian memeluk Xie Lian sambil mulutnya mengutuk seorang bernama Luo Binghe tanpa henti. Xie Lian yang tidak begitu paham akan pembicaraan putrinya hanya mengelus punggung Wei Wuxian pelan sebelum bertanya.

BreatheTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang