17. Logan

58.7K 2.8K 238
                                    

Hei Guys... Welcome back to my story...!!!!

Author comeback...!! Ada yang kangen gak??

Author cuma mau bilang mood Author hari ini tiba-tiba turun gak tau kenapa, makanya Author update biar dapat notifikasi dari kalian dan bisa ngurangi dikit kegalauan Author ya..

langsung saja, hope you enjoy it, let's check this out...

Enjoy and happy reading...

*

*

*

Hari ini adalah hari pertama Dexter kembali ke kantornya. Setelah satu bulan ia absen dari dunia perkantorannya, akhirnya ia akan kembali bekerja dan memiliki kesibukan seperti sebelumnya. Tentu saja ia sangat senang. Ia tidak lagi menjadi pengangguran yang tidak tahu mau melakukan apa di rumah besarnya itu.

Bella memasangkan jas abu-abu yang senada dengan celana yang dikenakan suaminya itu. Setelah itu ia merapikan simpul dasi yang telah ia pasang dengan rapi di kerah Dexter. Lalu ia menyerahkan tas kerja untuk Dexter. Dexter menerimanya dengan senyuman senangnya.

"baiklah kau sudah siap Mr. Orlando, waktunya berangkat" ujar Bella sambil menatap hasil karyanya. Ya ia memang yang mengatur semua outfit Dexter hari ini, mulai dari pakaian, sepatu, jam tangan, sampai model rambut. Semua Bella yang mengatur.

Dexter hanya menampilkan senyum tulusnya. Sejak bangun tidur ia membiarkan Bella melakukan semuanya untuknya, mulai dari menyiapkan air mandi, menyiapkan pakaian, mendandaninya, menyiapkan sarapannya, sampai sekarang mengantarkannya di depan pintu. Dexter merasa sangat senang dengan semua pelayanan Bella.

"baiklah, aku akan berangkat sekarang" ujar Dexter kemudian.

"baiklah... selamat bekerja suamiku..." ujar Bella sambil mencium kedua pipi Dexter yang membuat pipi Dexter langsung bersemu.

"aku akan datang saat jam makan siang nanti" ujar Bella kemudian.

Dexter hanya mengangguk pelan. Ia tidak mengerti harus melakukan apa, jadilah Dexter hanya langsung berbalik dan masuk ke dalam mobil yang sudah ditunggu seorang pria muda di sana, supirnya.

"Alan berhati-hatilah" ujar Bella kepada supir rumahnya.

"baik Nyonya.." ucap Alan patuh dan segera memasuki mobilnya lalu menjalankan Black Buggati Chiron itu.

Bella tersenyum melihat mobil suaminya yang telah pergi meninggalkan area rumah mereka. Bella tidak takut membiarkan Alan yang notabene pria muda yang usianya tidak jauh dengannya itu menjadi supir suaminya karena ia cukup mengenal Alan dengan baik. Supir muda itu telah bertunangan dengan kekasihnya dan akan melangsungkan pernikahannya 6 bulan lagi. Dan yang lebih penting adalah Alan sangat mencintai tunangannya, dan tentu saja tidak mengetahui tentang penyimpangan Dexter itu. Ia akan percaya pada Alan, dan masalah Dexter tentu saja ia akan melakukan sesuatu untuk suaminya itu agar tidak melihat laki-laki lagi.

Salah satu langkah utamanya telah ia laksanakan dengan baik, yaitu mengambil perhatian suaminya dengan cara memberikannya kenikmatan bercinta dengan seorang perempuan. Ia juga telah memberikan pelayanan seorang istri yang sangat baik untuk suaminya. Untuk masalah selanjutnya Bella akan terus melakukan yang terbaik untuk mengambil hati suaminya.

*

Dexter sampai di kantornya dan langsung memasuki gedung perusahaan miliknya itu. Seluruh karyawan yang berada di dalam langsung berdiri dan menunduk hormat pada atasannya ini. Dexter hanya mengacuhkan mereka dan berlalu begitu saja.

My Possessive Gay Husband (COMPLETE) Where stories live. Discover now