TakSama/11

240 52 3
                                    

Ada yang kangen?😂🙏

Maaf jika banyak typo🍎






×××

Dengan hati-hati, SinB membawa nampan berisi empat porsi makanan itu. Dibelakangnya ada Umji yang membawa empat gelas minuman. Mereka menuju salah satu tempat duduk.

Tak lama, dua orang yang mereka tunggu pun datang.

Umji menghela nafasnya. Tak habis pikir dengan temannya ini. Memang benar, Jungkook itu tampan. Tetapi kekurangannya itulah yang membuat semua orang ilfeel pada pemuda Jeon itu.

SinB tersenyum pada Jungkook. Sedangkan Jungkook menghela nafasnya sebentar, lalu membalas senyuman SinB.

Tentu saja itu diluar dugaan SinB. Seorang Jeon Jungkook yang selalu mengabaikannya kini membalas senyumnya? Ah... rasanya ingin SinB terbang sekarang. Oh! Ayolah... itu hanya senyuman, kenapa SinB sebahagia ini.

"Duduk kak, kita makan bareng" ujar SinB.

Jungkook menatap Minghao, dan Minghao pun mengisyaratkannya untuk duduk di sebelah gadis Hwang itu.

SinB tak berhenti tersenyum ketika Jungkook duduk di sebelahnya. Dengan cepat, ia mengambilkan makanan dan minuman tadi dari nampan ke hadapan Jungkook.

"Makan kak," ujar SinB. "Tenang aja, hari ini Umji yang traktir!" SinB tersenyum.

"Umji?" Bingung Jungkook.

Menepuk jidatnya pelan, SinB lupa jika mereka belum saling kenal. Ia pun tersenyum kikuk.

"Ini Umji, temen aku" ujar SinB.

"Jungkook" ujar Jungkook menatap Umji. Mereka tak berjabat tangan karena jarak yang tak cukup.

"Minghao," ujar Minghao yang berada disamping Umji.

"Umji,"

SinB tersenyum. Ia kembali bersuara untuk mempersilahkan mereka makan, dan akhirnya mereka pun makan bersama.

Sesekali gadis Hwang itu mencuri pandangan pada pemuda tampan disampingnya. Sampai ia tak sadar jika minuman yang ia pegang itu tumpah tepat pada rok yang ia kenakan.

Semuanya pun menatap SinB. Tak terkecuali Jungkook.

"Haduh....." ujar SinB sangat pelan.

"Kamu ada rok ganti?" Tanya Umji.

SinB menggeleng. Sedangkan Umji berdecak pelan. Selain aneh, SinB juga ceroboh.

"Di loker aku ada rok, kamu bisa pake dulu," ujar Umji.

"Okeh,"

"Mau aku temenin?" Tawar Umji.

"Gak usah" SinB langsung berlari dan Jungkook hanya menatapnya hingga punggung gadis itu tak terlihat.


×××


"Duh..." keluh SinB karena tissue toilet habis. Ia ingin menggunakan roknya untuk membersihkan pahanya, tetapi roknya sudah lebih dulu ia basuh agar nodanya hilang.

Akhirnya SinB pun keluar dengan keadaan pahanya yang basah hingga kaki bawahnya terkena air dari pahanya.

"Ck," decaknya.

Ia menyentuh dadanya saat melihat Jungkook bersender di depan toilet laki-laki yang berhadapan dengan toilet perempuan. Dan kini, Jungkook sedang menatapnya.

"Kak Jungkook?"

Tanpa banyak bicara, Jungkook menyodorkan tissue dengan ukuran wadah kecil pada SinB.

"Mungkin kamu butuh," ujarnya.

Dengan sigap SinB pun menerimanya. "Kak Jungkook peka juga ya, makin suka deh," ujarnya lalu kembali ke dalam untuk mengeringkan pahanya.

Jungkook mengerutkan kedua alisnya. Tadi SinB berbicara cukup cepat, dan ia tak bisa menangkap apa yang gados itu katakan. Entak kenapa, Jungkook malah penasaran dengan apa yang SinB katakan tadi.

SinB kembali dan tersenyum pada Jungkook.

"Tadi kamu ngomong apa?" Tanya Jungkook.

Tiba-tiba saja pipi SinB memerah. Ia malu jika harus mengulanginya lagi. Ia pun hanya menggeleng sebagai responnya.

Dengan rasa penasaran yang entah timbul dari mana, Jungkook menatap SinB dengan tatapan aneh.

Sedangkan yang ditatap hanya memberikan senyum canggungnya.

"Eum.... ki-ta, balik... ke kelas yuk kak," ujar SinB agak canggung dan berjalan mendahului Jungkook.

Ia memegangi sebelah dadanya dan merasakan detak jantungnya yang hebat. Dan semakin tak karuan lagi saat kini Jungkook berjalan disampingnya. Semoga saja jantung SinB jangan sampai lepas!

"Mau aku antar?" Tanya Jungkook menatap bibir SinB. Tentu saja untuk menyimak apa yang akan SinB katakan.

Tetapi seakan beku, respon SinB hanya menggeleng dengan mengangkat bibir bawahnya keatas.

Jungkook berhenti, dan otomatis SinB juga berhenti.

"Ke... napa kak?" Tanya SinB karena ditatap Jungkook seperti tadi.

Jungkook mengisyaratkan untuk menatap ke samping dan SinB pun mengikutinya.

"Kamu ngehalangi tangganya," ujar Jungkook.

Boom! Baru saja SinB akan ge-er. Ia kira Jungkook akan memaksa mengantarnya ke kelas. Seperti cerita-cerita yang ia baca. Tetapi ternyata ia menghalangi jalan Jungkook.

SinB pun melangkah mundur, dan tersenyum canggung. Sedangkan Jungkook tersenyum lucu. Iya, merasa lucu dengan tingkah SinB. Entah ada apa kini
gadis itu dimatanya.

"Ge-er banget sih!" Ujar pelan SinB sambil memukul pelan kepalanya ketika Jungkook sudah berlalu.
































ToBeContinue🍎

TakSama/endWhere stories live. Discover now