Sword Dynasty - 剑王朝

v3c26 - v3c30

Bab 26, Trapped Dragon

Kecantikan dalam pakaian istana menarik napas dalam-dalam.

Tanpa suara, dia melihat kearah di mana Leluhur Zhou, Ding Ning dan Fu Su menghilang.

Sebelumnya, dia mengira semua yang dilakukan oleh Kaisar Yuanwu dan permaisuri untuk Dinasti Qin dapat dibenarkan. Untuk menciptakan kerajaan besar yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah, mereka harus kejam dan berkorban berkali-kali. Kekejaman dan pengorbanan membuat Dinasti Qin lebih kuat, sehingga rakyat Qin bisa makmur ke tingkat yang lebih tinggi.

Namun, untuk menghentikan raja Chu hari ini, mereka harus mengorbankan Fu Su. Ketika tiba gilirannya untuk secara pribadi menyerah pada orang yang paling dekat dengannya, keyakinannya sedikit terguncang.

Ding Ning dan Fu Su didorong ke dalam pintu formasi oleh kekuatan Leluhur Zhou. Meskipun kekuatan di dalam pintu formasi telah sangat melemah, bagi Ding Ning dan Fu Su, kekuatan di dalamnya masih sangat kuat.

Cabang-cabang yang kacau memenuhi kesadaran Ding Ning, mencekiknya, dan membalikkan aliran energinya. Tapi semacam rasa dingin dan pembunuhan yang tidak disadari oleh siapa pun muncul di ekspresinya.

Dikendalikan oleh persepsinya, banyak ulat sutra kecil yang telah menghilang di tubuhnya, secara diam-diam muncul kembali. Mereka mulai mengkonsumsi energi dingin yang menghalangi jalur meridiannya.

Dengan memberi makan ulat sutra kecil yang tak terhitung jumlahnya, meridiannya yang tersumbat dengan cepat mulai lancar kembali. Tapi dia masih menyimpan semua energi vitalnya di lautan energinya, jadi energi tubuhnya tidak berubah sama sekali.

Leluhur Zhou tidak tahu bahwa raja Chu dan guru kaisar Qin telah mengambil keputusan untuk tidak bertindak. Dia hanya tahu bahwa dia harus cepat. Dengan biaya setengah dari meridiannya dibekukan, kekuatan seperti semak di sekitarnya, Ding Ning dan Fu Su dengan cepat memudar dalam beberapa napas dan semuanya menjadi jelas.

Mereka telah melewati pintu formasi.

Apa yang Fu Su harus khawatirkan sekarang adalah keselamatannya sendiri. Sebagai anak dari Kaisar Yuanwu dan permaisuri yang paling berharga, Fu Su tahu bahwa, baginya, Dinasti Qin telah menginvestasikan banyak item yang hanya bisa diimpikan oleh para kultivator. Dia tahu apa konsekuensi dari kematiannya di sini.

Namun, ketika dia telah melewati pintu formasi dan melihat pemandangan di dalamnya, Fu Su untuk sementara melupakan bahaya yang ada, dia benar-benar terpesona oleh pengaturan kultivator kuno.

Lembah gunung yang muncul di depannya tampak seperti dasar sungai yang kering tanpa rumput liar atau pohon. Yang ada hanya batu kristal berbentuk oval seperti telur angsa.

Kristal-kristal ini tampak seperti rubi merah tua, sedikit transparan, dan mengalir dengan panas seolah-olah api emas menyala di dalamnya.

Kabut yang tampak menyelimuti seluruh lembah, terus melayang puluhan meter di atas tanah.

Di tengah lembah kering ada bangunan besar yang terbuat dari batu biru.

Bangunan ini berbentuk bujur sangkar, dan semakin mengecil dengan ketinggian yang semakin meningkat seperti kuburan yang sangat besar. Ada lengkungan melengkung yang ditempatkan di sekitar pangkalan dan setiap lusin meter atau lebih ke atas. Tanaman hijau dan tanaman merambat tumbuh dari lengkungan ini dengan tampilan kuno.

Seluruh pengaturan memberikan getaran taman yang dibangun untuk seorang raja.

Tetapi bahkan taman yang dibangun untuk raja tidak akan memiliki struktur yang kuat untuk mengelilingi bunga dan pohon langka di dalamnya.