Love Ties. Nishinoya Yuu

1.3K 205 17
                                    

#Di sebuah kapal
#Di laut lepas

Semua orang tengah berkumpul untuk sarapan bersama. Totalnya, ada 15 orang termasuk Nishinoya. Kapal ini adalah milik seorang saudara Nishinoya, dan Nishinoya pun sudah ikut menjelajah lautan sejak lama. Ia berniat keliling dunia, sekaligus bantu-bantu kerjaan saudaranya di kapal. Untuk nambah pengalaman dan penghasilan, sekalian jalan-jalan.

"Ah... hari ini akan jadi hari yang penting untukmu kan ya..." celetuk salah satu kru kapal.

"Ah... itu benar" sahut Nishinoya seraya memakan nasinya.

"Iyaah... tak kusangka kau udah mau ngelamar anak orang aja, Yuu... ha ha ha kau sudah dewasa rupanya"

"Sou da yooo... aku udah bosan keliling dunia sendirian. Makanya mau cari pasangan." Nishinoya

"Dasar bocah tak sopan, lalu kami semua ini kau anggap apaan?! Inget yaa... kamu itu cuma numpang di kapal kami, ha ha ha" sahut seorang pria.

"Oh... aku tau nanti aku pasti beli kapal sendiri. Khusus untukku dan gadisku. Biar bisa travelling berdua." balas Nishinoya.

"Eh Yuu... ngomong-ngomong aku penasaran nih, boleh nanya nggak? Tapi pertanyaan ini agak sensitif untukmu."

"Iyaa... gapapa, tanya aja" sahut Nishinoya.

"Bagaimana perasaanmu, saat teman dekatmu itu, akhirnya bisa menikahi gebetanmu yang sejak SMA itu? kau sedih atau gimana?" tanya rekan kapal Nishinoya yang lain.

"Oh... maksud kalian Ryuu? Yah... kami sudah bersaing secara sehat dan terang-terangan untuk masalah Kiyoko-san. Lalu, aku kami juga sudah siap mental dengan apapun yang terjadi. Aku ikut senang saat Ryuu bisa menikah dengannya." Nishinoya

"Uwaah... bener-bener mental baja. Pria sejati! Aku suka itu, ha ha ha"

"He he he... Karena itulah aku akan menyusulnya dan segera melamar kouhaiku itu. Aku tidak akan kalah darinya yang sudah menikah." Nishinoya

"Heeh... kau melamar dia cuma karena mau saingan dengan Ryuu?" komentar teman kapal Nishinoya yang lain.

"Baakaa... Tentu saja bukan begitu.  Aku memang sudah mencintai kouhaiku itu sejak lama. Itu... sejak pertama kali aku melihatnya di SMA. Tapi aku masih bingung kapan untuk melamarnya. Karena Ryuu udah menikah, dan kouhaiku sudah habis kuliah dan kontrak kerjanya di sini, makanya aku berniat segera melamarnya" Nishinoya.

"Heeeh... Katanya pas SMA gebetannya Kiyoko? kok bisa suka sama kouhaimu itu? waktu itu kamu suka 2 orang ya?" celetuk seorang kru kapal. Semua orang lalu berfokus pada Nishinoya.

"Sou... aku memang lebih menunjukkan kalau suka Kiyoko-san. Tapi, sebenarnya jauh di dalam hati, yang selalu terlintas itu justru kouhaiku. Aku jadi bingung. Sebenarnya aku lebih suka yang mana? akhirnya aku memutuskan untuk mengejar Kiyoko-san, dan kouhaiku itu kuanggap adik sendiri. Makanya kami bisa masih sangat dekat meski sudah lulus." Nishinoya

"Tapi, sebenarnya, sejak SMA itu pun, setiap aku berinteraksi dengannya, hatiku selalu menolak kalau dia adalah seorang yang kuanggap adik. Aku...  menyukainya sebagai seorang wanita. Sejak sering berinteraksi dengannya, aku semakin nyaman dan mulai tidak menyukai Kiyoko-san sepenuhnya. Terlebih setelah kouhaiku itu pergi ke Perancis. Kami jadi semakin dekat, dan aku tambah menyukainya." Nishinoya

"Oh.. Aku juga dapat inspirasi keliling dunia darinya. Kalian tau kan kalau aku sering bertukar pesan dengannya? Aku sangat senang saat kami saling berbagi cerita tentang hebatnya dunia baru yang kami jelajahi.Yaa... intinya aku semakin suka padanya dan juga semakin melupakan perasaanku pada Kiyoko-san. Jadi pas tau dia nikah sama Ryuu aku gak terkejut dan ikut bahagia. Soalnya, cintaku udah berpindah haluan pada kouhaiku" Nishinoya

Mirror ( Haikyuu fanfiction) Where stories live. Discover now