Love Ties. Ushijima Wakatoshi

1.1K 134 19
                                    

#Suatu hari
#Di ruang loker tim Schweiden Adlers

Tim Schweiden baru saja selesai latihan. Di ruang loker, Tobio tengah istirahat, duduk dan main hp seraya senyum-senyum sendiri. Tak lama kemudian, Ushijima dan Hoshiumi datang. Keduanya pun mendekat ke arah Tobio yang tengah asyik memainkan ponsel.

"Ah, Hoshiumi-san, Ushijima-san" sapa Tobio.

"Yo, Kageyama...." Hoshiumi

"Hmm. Kau sedang apa?" Ushijima

"Sou da.. dari kemarin juga pas main hp, senyam senyum mulu... Pasti karena cewek yaa...?" Hoshiumi

"Ah... Iya. Saya sedang bertukar pesan dengan (name). Dia bilang kangen rumah." Tobio.

"Yah... ternyata adikmu. Kukira kau punya kekasih. Tapi, adikmu itu hebat juga ya.. Bisa dapet beasiswa ke Perancis. Ah... kau tau? Berada di luar negeri sendirian itu berat loh, apalagi dia perempuan. Dia hebat bisa bertahan selama ini." Hoshiumi

"Haik. Saya sebenarnya juga masih sangat mengkhawatirkan (name). Karena itulah, saya selalu menyempatkan diri untuk menghubunginya melalui pesan telfon ataupun videocall. Tapi ya.., dia sekarang memang sudah jauh lebih hebat." Tobio.

"He he he... Uhm uhm.. Pasti aura yang terpancar darinya akan semakin WOAH. Yosh! Kageyama! biarkan aku ikut menghibur saudari kesayanganmu itu." Hoshiumi,

Tobio hanya tersenyum. Hoshiumi lalu mendekat dan duduk di sisi Tobio dan ikut mengirim voice note di dalam chat Tobio dan (name). Selama beberapa menit, Tobio dan Hoshiumi pun nampak semakin asyik berbalas pesan dengan (name). Sementara, Ushijima hanya diam dan menatap datar Tobio dan Hoshiumi.

"Kageyama." Ushijma.

Tobio dan Hoshiumi yang asyik tertawa, kemudian menoleh ke arah Ushijima.

"Iya Ushijima-san?" Tobio.

"Aku penasaran. Apakah (name) sudah punya kekasih di Perancis sana?" Ushijima. ekspresi datar.

Tobio dan Hoshiumi seketika diam dan bingung.

"Hmm.. kalau soal itu, saya rasa tidak. (name) pernah bilang, tidak ingin pacaran dulu agar bisa fokus pada studinya dan cepat pulang dengan nilai bagus" jelas Tobio.

"Kalau orang yang (name) suka, ada? kau tau?" Ushijima. Tobio sejenak berfikir.

"Kalau itu... Sepertinya ada. Hanya saja dia belum pernah cerita pada saya." Tobio

Mendengar jawaban Tobio, Ushijima langsung menghela nafas. Hoshiumi dan Tobio yang masih bingung dan penasaran hanya diem. Ushijima sejenak menundukkan kepala, seperti tengah mencoba tidak over-thinking. Setelah itu, ia kebali menatap Tobio dengan sorot mata tanpa keraguan sedikitpun.

"Aku mencintai (name)" Ushijima. Tobio dan Hoshiumi kaget.

"C..CHOTTO! Oey Ushijima?! kau tau apa arti kata 'cinta' dan 'mencintai' kan?!" sorak Hoshiumi spontan, shock. Tobio masih diem. Ushijima lalu menoleh ke arah Hoshiumi.

"Iya. Aku tau. Menurut buku tata bahasa yang pernah kubaca, 'cinta' itu merupakan kata lain untuk mengekspresikan perasaan 'sangat suka' atau 'sangat sayang'. Itu merupakan kata dasar untuk kata berimbuhan dari 'mencintai'. Lalu kalau arti dari 'mencintai' adalah  'menaruh rasa kasih sayang pada sesuatu/seseorang'. " Ushijima. ekspresi datar.

Hoshiumi bingung mau menjawab apa lagi. Ia langsung cengo mendengar penjelasan Ushijima itu. Arti "cinta" secara definisi buku tata bahasa.

"Ushijima-san.. anda.. yakin soal itu? Maksud saya.. ehm.." Tobio.

Mirror ( Haikyuu fanfiction) Where stories live. Discover now