In Your Heart [TERBIT]

9. PAKET

Masih penasaran siapa kah sosok pengirim paket siang tadi, Karin duduk di pos mengedarkan pandangannya ke depan. Sebuah lapangan yang luas, mulai diguyur hujan malam ini.

Tampak para prajurit yang sedang bersantai di luar asrama, berlari mencari tempat berteduh dari guyuran air hujan.

Siapa dia ?

Pertanyaan yang masih berada dibenaknya sejak tadi. Terus berputar, menebak siapa pengirim paket tersebut.

"Rin.."

"Karin.. "

"Karinaa.. " panggil Serda Eka yang sudah siap dengan payung di tangan kanannya.

Karin terperanjap kaget, mendengar suara dari Serda Eka yang sejak tadi memanggilnya.

"Mba kalo sampe Mess, nanti suruh Silfy balas wa ya mba hehehe " ucap Prada Ferza yang masih santai di tempat duduknya.

"iya buceeen" jawab Serda Eka pada Prada Ferza. "ayuk balik, nggak mau balik nih ke Mess ? Atau Temenin jaga pos ?" tanya Serda Eka.

"iya ayuk balik.. "

Dibawah guyuran hujan, Karin dan Serda Eka berjalan menuju Asrama.
Sangat deras hujannya, hingga membuat Karin setengah basah kuyup.

"Rin, nanti aja ya paketnya kita cek, aku mau mandi dulu.. Basah kuyup udahan nih" ujar Serda Eka yang berlari menuju kamar mandi.

***

Jarum jam menunjukkan pukul 22:10 malam, Karin masih saja berkutik dengan laptopnya. Malam ini Ia harus melaporkan hasil liputan kemarin yang belum sempat terselesaikan, meskipun hari ini Liputan ditiadakan tapi laporan harus tetap jalan.

"belum siap juga ?" tanya Serda Eka yang sudah jenuh melihat Karin menatap layar macbooknya sejak masuk Mess tadi.

"belumm, dikit lagi mau selesai "

"udah nanti lagi sambung rin, mana paketnya ? Kita cek dulu apa isinya "

"iya"

Karin menaruh kotak paket di atas tempat tidurnya, sontak saja Serda Eka kaget tak karuan. Melihat simbol kecil di ujung paket, iya logo yang familiar baginya.

"bentar gue searching dulu, kayak kenal nih logo.. Nggak asing gitu "ujar Serda Eka langsung melirik ponselnya.

Beberapa menit kemudian.

"nah kan bener"

"Ha ?? Apaan sih ?" tanya Karin penuh kebingungan.

"telpon Ferza dulu deh.. Tanya kurirnya tadi ojol apa emang kurir paket.. " ucap Serda Eka.

"loudspeaker " timpal Karin yang juga penasaran akan jawaban dari Prada Ferza.

"oke oke"

"Panggilan akan dibebankan kepada penerima karna pulsa anda tidak cukup, terimakasih.. Tiiiittttttt... " suara operator.

"ehm ehm ehm.. Malu - maluin, tak cukup pulsa ternyata hahaha " seketiak Karin dan Serda Eka tertawa setelah mendengar suara operator kartu.

Drrrrtt Drrrtt Drrttt
(Prada Ferza)

"Assalamualaikum mba, ada apa ?" tanya Prada Ferza.

"lu masih di pos ?"

"enggak, udah balik Mes.. Kenapa mba ?"

"tadi yang ngantar paket kurirnya ojol apa kurir paket ?"

"ojol mba "

" oh oke-oke, thanks "