Part 3

11.8K 642 16
                                    

Hari keempat. Sama membosankannya seperti hari pertama, kedua, dan ketiga menurut Zee. Tetapi setidaknya ia sudah sedikit hafal nama-nama dan kebiasaan-kebiasaan aneh teman-teman sekelasnya.

Sebagai contoh, Dimmytri Axendra Julian atau yang biasa dipanggil Dimmy. Merupakan ketua kelas 10-G dan memiliki kemampuan bela diri yang tidak diragukan lagi. Menurut sebagian teman-teman dan beberapa orang guru yang dekat dengannya, terkadang jika Dimmy kehilangan kontrol emosinya, ia akan sangat sulit ditenangkan dan akan meledak-ledak seperti orang kerasukan. Ia dijuluki 'Berandal' oleh sebagian murid-murid di Achilleo Academy karena memang tabiatnya yang buruk. Sangat bandel dan suka bertengkar dan mencari keributan.

Selanjutnya ada Raynald Flavio Pallas alias Ray. Seorang yang hyperactive, sangat pecicilan, tidak bisa diam, dan sepertinya tidak pernah mengenal kata lelah. Suka berlari ke sana-kemari. Bahkan saat duduk pun, ada saja yang dilakukannya, seperti menggoyang-goyangkan kakinya, memainkan jari-jemarinya, mencoret-coret meja, dan lain sebagainya. Saat pelajaran berlangsung pun ia suka berjalan keliling kelas, entah kenapa. Dan guru-guru yang menyaksikan itu tidak akan melarangnya karena mereka tahu kebiasaan Ray, selama dia tidak membuat keonaran. Hanya satu hal yang bisa membuatnya diam. Ya, apalagi kalau bukan tidur.

Joy Olivia Natures alias Joy. Gadis yang tidak bisa berhenti jika sudah berlari apabila tidak menabrak sesuatu terlebih dahulu. Gadis yang selalu ceria dan baik hati, selalu memikirkan perasaan orang lain. Berisik dan suka membuat keributan yang terkadang tidak ia sadari. Terkadang, ia juga suka bertindak berlebihan akan suatu hal. Sangat ramah dan mudah dekat dengan siapa saja. Ia sangat mudah bergaul, entah itu yang seumuran, lebih muda, maupun lebih tua darinya. Siapapun yang dekat dengannya akan merasa nyaman karena sifatnya yang perhatian dan seperti anak-anak, dan juga enak diajak ngobrol bersama.

Kingstone Allatas Juno atau yang biasa dipanggil King. Sosok yang misterius dan sangat dingin. Terkadang, kata-kata yang ia ucapkan juga begitu kasar dan terlalu frontal, tetapi sepertinya ia tidak pernah menyadari itu. King bisa dengan mudah dan tegas mengatakan 'Ya' atau 'Tidak'. Ia tidak pernah takut oleh resiko apapun. Merupakan sosok yang bertanggung jawab dan pemberani. Kedua matanya sedikit memerah akibat efek obat-obatan yang suka ia konsumsi di masa lalu, sebelum ia masuk ke Achilleo Academy. Bisa dibilang King adalah salah satu pecandu obat-obatan dan 'pernah' terjangkit narkoba sebelum ia bersekolah di sekolah berasrama ini.

Ia mengalami depresi yang cukup mendalam akan masa lalunya, dan ia sangat tidak suka jika sudah membicarakan keluarga dan masa kecilnya. Bisa dibilang ... broken home. Perlahan-lahan, sifat pecandunya sudah mulai menghilang dari dirinya akibat rehabilitasi yang cukup lama sebelum ia masuk ke Achilleo. Ia pernah direhabilitasi di pusat rehabilitasi anak di Chicago, Amerika Serikat, selama dua tahun, sejak ia duduk di kelas 8 dan 9 SMP.

Dengar-dengar, yang mengurus semua kebutuhan King tersebut adalah pamannya yang sangat menyayanginya dan menganggapnya sebagai anaknya sendiri. King sendiri memiliki kemampuan yang luar biasa dalam bidang kimia dan obat-obatan, mungkin karena kebiasaannya itu. Entahlah.

Lalu ada Celmo Rachiesa Crown alias Celmo, si Pemuda tampan bermata tajam yang bisa membaca pikiran orang lain. Awalnya, Zee dan anak-anak lainnya tidak percaya, tetapi setelah dites berulang kali tadi pagi, akhirnya mereka pun percaya. Bukan hanya membaca pikiran, Celmo juga bisa melakukan telepati dengan seseorang yang jauh dari tempatnya berada. Cukup dengan memikirkan dan membayangkan orang tersebut, Celmo sudah tahu apa yang ada di pikiran mereka dan di mana posisi mereka berada saat itu. Celmo termasuk anak yang sangat sulit ditebak kepribadiannya. Terkadang ia akan menjadi sangat diam, terkadang sangat banyak bicara. Terkadang sangat dingin, terkadang sangat ramah. Terkadang sangat terbuka dan ceria, terkadang amat tertutup dan terlihat lesu. Mood anak bermata tajam nan indah ini memang mudah sekali berubah, tergantung situasi dan kondisi.

Achilleo AcademyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang