part 21

11.6K 669 26
                                    

Hello guys gua comeback nih
Maaf up nya lama hehe ❤
Langsung aja Yaa

.

.

.

.

.

.

.

Perlahan Aiyla menghapus jejak air mata nya, berjalan perlahan kearah alfa dan calon tunangannya.

Alfa masih belum menyadari kehadiran Aiyla dia terlalu sibuk menatap gadis di depan nya sehingga dia lupa bahwa dia telah menyakiti hati seseorang yang dia cintai.

"Hai, selamat yaa atas pertunangan nya" Ucap Aiyla sambil menjulur kan tangan nya pada Alfa.

***

Seluruh pandangan tertuju di satu objek yaitu aiyla, terutama seseorang yang baru saja aiyla sapa yaitu alfa.
Dapat aiyla lihat perubahan dari raut wajah alfa yang sangat nampak di mata nya

Perlahan aiyla melangkah maju dan menjulurkan tangan nya di depan kedua pasangan yang baru saja resmi bertunangan.

"Selamat " Ucap aiyla tanpa ekspresi.

"Oh, iya terimakasih Aiyla" Balas sih cewek tanpa membalas jabat tangan aiyla.

Setelah nya aiyla turun dari atas panggung dan berjalan kearah aurel yang sudah menunggu nya di tengah kerumunan.

"Di sini saya ingin minta maaf atas menghilang nya saya beberapa bulan ini, karena sesuatu hal yang tidak bisa saya beritahu Kepada kalian" Jeda aiyla.

"Dan dengan ini saya memberi selamat Kepada sahabat masa kecil saya dan juga mantan kakak saya yaitu Clarissa atas pertunangan mereka." Seketika seluruh tamu undangan bertepuk tangan atas pidato singkat yang aiyla lakukan.

"Nona baik-baik saja?" Tanya aurel.

"I'm fine" Jawab aiyla

****

Dunia sangat pintar ya, pintar mempermainkan kita yang tinggal di dalam nya.
Mempertemukan, lalu mendekatkan setelah dekat takdir malah yang memisahkan.

Ingin rasanya seperti bulan dan bintang, walau bersama hanya saat malam.
Namun mereka selalu berdampingan tak terpisahkan oleh matahari.

Aiyla juga berharap seperti itu, namun naas nasib nya tak sebaik bulan dan tak seindah bintang.
Nasib nya lebih buruk dari apa yang kalian pikiran kan.

Mempunyai segala nya, namun cinta dan kasih sayang tak pernah dia dapat kan.
Memiliki puluhan perusahaan dan trilliunan uang sama sekali tidak membuat hidup nya bahagia
Malahan ia semakin kesepian.

"Aiy,,, " Lembut, hal pertama yang telinga aiyla tangkap.

"Do not disturb me! " Ucap aiyla dengan tegas

"Aiy, ak-"

"Pliss" Ucap Sekali lagi dengan nada memohon.

"Aku cuman mau bilang, aku masih mencintai kamu Aiy. Selama berbulan bulan aku cari kamu dengan sabar. Aku terus menunggu sampai akhirnya aku Nyerah Aiy, dan aku bertemu dengan dia, Clarissa gadis yang bisa membuat aku tertawa karena tingkah konyol nya dan membuat aku untuk sejenak melupakan kamu Aiy. Maaf" Ucap alfa panjang lebar

"I don't care all about you and him" Ucap aiyla dengan nada dingin.

Setelah mengatakan itu aiyla Bangkit dan pergi begitu saja tanpa menoleh kearah alfa sedikit pun.

Sorry Al, lo sudah memilih dan gue bukan pilihan lo, Batin aiyla bersuara.

****


Malam mulai larut, para tamu undangan mulai pergi satu persatu hingga menyisakan keluarga dekat  termaksud aiyla juga.

"Aiyla,,, kamu dari mana saja Nak kami cemas dengan keadaan mu" Tanya Mama Alfa dengan lembut sambil mengusap  kepala aiyla dengan sayang.

"Perusahaan pusat mengalami masalah yang harus aku tangani sendiri, mau ngabarin tapi nggak sempat, maaf tan." Ucap aiyla

"Lalu, Dahi mu kenapa? " Tanya Mama Alfa

"Kecelakaan" Jawab aiyla seadanya

"Astagfirullah, tapi kamu tidak apa - apa  kan nak, mana lagi yang sakit? Bilang sama tante kita kerumah sakit sekarang. Alfa siapin mobil kita kerumah sakit sekarang" Ujar mama alfa sarat akan kekhawatiran.

"Tidak perlu tan, aku baik"  Tahan aiyla.

Setelah mengatakan itu Aiyla bangkit dan berjalan menuju ke lantai atas yaitu kamar nya yang berada tepat di samping kamar alfa.

"Nak, kamar kamu sedang di tempati clarissa. Karena dia ingin menginap di sini. Makanya tante dan alfa sepakat kalau dia akan tidur sekamar dengan mu" Ucap mama alfa membuat langkah Aiyla terhenti di depan tanggan.

Entah mengapa hati Aiyla serasa sakit mendengar penuturan mama alfa barusan.
Dia benci orang itu, sangat membenci nya. Apakah alfa tidak bisa memahami sakit hati nya dia?

"Aku akan tidur di apartment ku, permisi" Pamit Aiyla pada mama alfa yang hanya berdiam diri menatap tubuh Aiyla yang sudah mulai hilang di balik pitu utama itu.

TBC

Haiii,,, sorry lama update nya heheh
Soal nya lagi sibuk sama sekolah :)
Btw gmn dengan part ini?
Bagus apa nggak?
Moga kalian suka ya dengan cerita aku :)
Jangan hapus AIYLA dari perpus kalian Yaa ;)
Aku bakal usahain update secepat nya
Dan jangan lupa vote Dan comment nya
See you all ❤


AIYLA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang