Hubungan yang seharusnya tidak terjalin diantara mereka, penghianatan dan permainan yang mereka lakukan akankah membawa petaka atau membawa kebahagiaan?
Saling mencintai dan menginginkan satu sama lain membuat mereka nekat melewati batasan.
"Aku men...
Keadaan mereka bertiga di manshion itu terlihat biasa saja seolah tidak terjadi perselisihan diantara mereka seperti sebelumnya. Sunoo yang pada dasarnya terlampau sakit hati dengan dua orang tersebut yang memperlakukannya seolah dia adalah barang yang diperebutkan memilih mengabaikan kehadiran mereka semua tak terkecuali kedua orang tuanya.
Sedangkan Ni-ki yang merasa jika Sunoo menjauhinya karena membutuhkan waktu untuk memperbaiki emosinya memilih mendiamkan namun tetap memantau dari jauh. Sudah hampir lima hari ini Sunoo sama sekali tidak melirik maupun berkomunikasi dengannya juga dengan suaminya sendiri dan memilih tidur di ruang tamu daripada tidur bersamanya ataupun bersama Sunghoon. Awalnya dia marah kepada Sunoo karena bermesraan dengan Sunghoon, tapi ketika mengingat ada hal yang harus diselesaikannya membuatnya urung untuk marah kepada Si rubah manis kecilnya.
Berbeda dengan Sunoo dan Ni-ki yang memilih mendiamkan satu sama lain, Sunghoon berusaha menarik perhatian Sunoo yang cuek terhadapnya, sudah berapa kali dia protes karena Sunoo tidak mau berdekatan dengannya tapi tetap saja istrinya itu tidak menghiraukan usahanya. Ada sedikit rasa lega ketika melihat hubungan dua kakak-adik yang tak wajar itu merenggang, namun dia pun terkena dampaknya juga.
Sunoo dan Beomgyu menata makanan yang sudah mereka masak di atas meja makan, ada sandwich, oatmeal, sereal dan beberapa jenis buah sudah terhidang. Terlihat Sang kepala keluarga sedang menikmati secangkir kopi sambil membaca koran paginya, sedangkan Sunghoon dan Ni-ki asik memainkan ponselnya.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Hanya ini yang bisa kami masak." ujar Beomgyu.
"Tidak apa-apa sayang." sahut Yeonjun.
Beomgyu segera duduk di samping Yeonjun kemudian mengambilkan sarapan untuk suaminya, sedangkan Sunoo duduk diantara Ni-ki dan Sunghoon namun sedikit ada jarak dimeja makan mereka yang terlihat tertutup dan mewah itu.
Sunoo memakan sarapannya dalam diam, sesekali melirik kearah Sunghoon dan Ni-ki yang juga terlihat khusyuk memakan sarapan buatannya. Namun fokusnya kini buyar sudah saat merasakan sebuah tangan besar meraba-raba pahanya hingga membuat tubuhnya meremang. Dia melirik kebawah untuk mencari tahu siapa tangan mesum yang sudah berani menyentuhnya di waktu dan kondisi yang tidak tepat ini.
Orang itu menyeringai dalam diam, kemudian melirik nakal pada Sunoo yang juga melotot kearahnya.
"!"
.
.
.
Dan orang yang merapa pahanya tersebut adalah Sang adiknya sendiri, Ni-ki.
