Chapter 20 (Caught Myself, Save Myself)

15.7K 985 44
                                    

~Author's P.O.V~

Julia tidak dapat tidur dengan tenang beberapa hari ini. Pikirannya terus tertuju pada kasus pembunuhan terakhirnya. Karena penasaran, akhirnya pada Senin pagi saat Carren bersekolah, Julia memutuskan untuk pergi ke rumah club tersebut.

Senin pagi pun tiba dan Julia memang benar benar mengunjungi rumah itu. Di rumah tersebut bukannya makin sepi, melainkan malah tambah ramai warga warga berkumpul melihat rumah clubnya. Rumah Mr. Freddicks sudah diberi batas batas polisi. Dan didalamnya ada Mr. Gruise yang masih mencari cari bukti sambil melihat rekaman yang diberikan Mr. Freddicks.

Pandangan Mr. Gruise tiba tiba tertuju pada Julia yang masih berjalan dengan agak pincang. Karena ketakutan, Julia mencoba mengobrol dengan beberapa warga untuk menutupi rasa gugupnya.

Julia ketakutan kembali seakan akan ia kembali menjadi anak 15 tahun yang takut dengan segala hal yang bersangkutan dengan pembunuhan.

Tanpa basa basi lagi, Mr. Gruise mendatangi Julia yang hendak kabur. Tetapi usaha Julia gagal karena Mr. Gruise dapat menahan lengan Julia dengan cekatan.

"Permisi, nona. Apa anda tau sesuatu tentang rumah ini?"

"Tidak.. Tidak sama sekali"

"Oh ya, maafkan soal ketidaksopanan saya, nama saya France Gruise detektif yang menangani kasus di rumah ini"

"Selamat pagi, Mr. Gruise"

"Apa anda keberatan jika saya ajukan beberapa pertanyaan?"

"Tentu saja"

Mr. Gruise terus memperhatikan kaki Julia yang terikat perban. Tangan Julia mulai mendingin ketakutan. Entah apa yang membuatnya menjadi kembali ketakutan. Ia terus mencoba kembali berani tetapi rasanya sangat berat.

Mr. Gruise membawa Julia ke dalam rumah dan memperhatikan rekaman CCTV nya kembali. Mr. Gruise terus memperhatikan gerak gerik Julia yang sedikit kaku.

"Siapa kedua orang di rekaman ini?"

"A.. aku tidak tau"

Tanpa peringatan, Mr. Gruise mengangkat salah satu kaki Julia. Julia yang sudah nyaris terjatuh langsung berpegangan ke tembok. Mr. Gruise perlahan tersenyum. Karena apa? Mungkin karena sol sepatu Julia mirip dengan bukti tanah yang berbentuk sol kemarin.

"Kau pelakunya. Siapa lelaki yang bersamamu?"

"A.. Aku tidak melakukan apa apa!"

"Katakan pada hakim"

Mr. Gruise memborgol Julia dengan cepat dan menarik Julia ke dalam mobil dinasnya. Julia mencoba kabur dan berteriak meminta tolong. Tetapi tidak ada yang mempedulikannya walau sekumpulan warga sedang berdiri didepan rumah itu.

~Carren's P.O.V~

"I'm home!!!"

"Carren? Apa Julia bersamamu?"

"Engga.. Tadi kan katanya sehabis anterin aku dia ada acara"

"Pembunuh apa yang ikutan ke acara acara Reeeen! Dia pasti ke rumah itu!"

"Rumah apa?"

"Aku kan pernah bilang kalau aku sama Julia kemaren membunuh orang di club rumahan"

"Ohhh ituuuu..."

"Iya! 7 hari setelah kejadian kan pasti pencarian bukti"

"Lalu?"

"Kamu terlalu lemot. Males aku ngomong sama kamu."

Jeff mengambil pisaunya, menyakuinya dan berlari keluar. Karena penasaran, aku menaruh tasku di sofa dan berlari mengikutinya. Maksud Jeff apaan sih? Apa Julia ketangkep gara gara masih ada yang meriksa rumah itu?

A Psychopath Life 2Where stories live. Discover now