Ryujin berlari memasuki rumahnya. Dia langsung aja mencari keberadaan Chaeyoung"Eonnie!!"teriaknya
Chaeyoung yang berada dikamar itu bergegas menghampiri sang adek"Waeyo Ryujin-ah? Kamu dibully lagi?!"tanya Chaeyoung khawatir
"Tadi aku emang dibully eon,tapi ada cogan yang selamatin aku"sahut Ryujin
"Cogan?"
"Dia guru baru disekolah aku. Namanya Limario. Dia ganteng banget eon terus dia seumuran sama eonnie. Kalo dia jadi abang ipar aku,aku setuju aja si"goda Ryujin diakhir kata
Chaeyoung menghela nafasnya kasar"Gk ada yang mau sama gadis miskin seperti eonnie Ryu. Mendingan sekarang kamu mandi terus makan siang. Eonnie harus kerja sekarang"
Ryujin mengecup pipi Chaeyoung sekilas"Arreosso eon"sahutnya berganjak kekamarnya.
Chaeyoung akhirnya berganjak ketoko bunga nya. Dia emang membuka satu toko bunga dan dia bersyukur karna toko bunga nya itu sering didatangi oleh pelanggan.
:
:Limario baru aja pulang dari sekolah. Dia berniat untuk berjalan jalan disekitar kota itu namun pandangannya tertuju kearah satu toko bunga yang menarik perhatiannya.
Dia mula berjalan memasuki toko bunga itu namun sedetik kemudian,dia membeku setelah meliat sosok bidadari dihadapannya
"Cantik"ujar Limario tanpa sadar
Chaeyoung menatap kearah Limario"Selamat datang,ada yang bisa aku bantu?"tanya nya sopan
Limario tersadar"Ah,aku mau mawar merah satu"ujar Limario
Chaeyoung langsung mengambil pesanan Limario dan Limario bergegas membayarnya"Ini tuan"Chaeyoung menyerahkan bunga itu kepada Limario.
"Gk usah. Buat kamu aja"
"Nde?"bingung Chaeyoung
Limario tersenyum simpul"Gk usah panggil aku tuan. Panggil aja Limario"
Chaeyoung menatap Limario serius"Kamu seorang guru?"
"Kok kamu bisa tau?"
"Ryujin udah ceritain soal kamu. Makasih ya karna udah bantuin Ryujin"
"Gkpapa,itu emang tugas aku. By the way,nama kamu siapa dan Ryujin itu siapanya kamu?"
"Nama aku Chaeyoung. Aku kakaknya Ryujin"
Limario tersenyum. Ternyata apa yang diceritain oleh Ryujin emang benar. Chaeyoung itu cantik banget.
"Pak,makasih ya karna udah bantuin aku"ujar Ryujin yang lagi mengobati lukanya di uks
Limario tersenyum tipis"Itu emang udah tugas aku sebagai guru. Kalo kita berdua,kamu panggil aku oppa aja. Aku ngerasa tua pas dipanggil bapak"ujar Limario membuatkan Ryujin terkekeh
"Kenapa oppa pengen dipindahkan tugas kedesa ini? Bukannya kehidupan diluar kota itu lebih seru?"
"Ya seru si tapi oppa butuh suasana yang baru. Lagian seru juga tinggal didesa kaya gini"sahut Limario"Bisa oppa tau kenapa kamu bisa dibully?"
Ryujin terdiam. Dia menghela nafasnya dengan kasar dan menatap Limario lirih"Aku miskin,gk punya orang tua. Aku hanya tinggal sama eonnie aku yang bekerja demi kebutuhan hidup aku sama dia"jelasnya
"Kamu punya eonnie?"
Ryujin mengangguk"Namanya Chaeyoung. Dia cantik banget bahkan dia seumuran sama oppa. Kalo oppa gk ada pacar,aku jamin oppa bakalan suka sama dia deh"goda Ryujin diakhir kata
Limario terkekeh"Yasudah,oppa harus kembali keruangan guru. Kamu mendingan kembali kekelas ya"
"Arreosso oppa. Makasih"
"Sip!"balas Limario berganjak pergi dari uks
"Lim? Kamu kenapa?"tanya Chaeyoung menyadarkan Limario
"Ryujin benar,kamu emang cantik"ujar Limario membuatkan pipi Chaeyoung memerah
"Chae!"tiba tiba aja,pintu toko itu dibuka dan masuklah Jaehyun yang menghampiri mereka
"Kamu mau ngapain kesini Jae?"tanya Chaeyoung
"Aku bakalan bantuin kamu kerja"sahut Jaehyun
Chaeyoung menghela nafasnya dengan kasar"Gk usah Jae. Mendingan kamu pergi sebelum mama kamu kesini buat nyerang aku. Aku gk mau toko aku ini hancur lagi gara gara mama kamu"
Tiba tiba aja Jaehyun memeluk Chaeyoung"Aku minta maaf soal itu. Tapi aku gk boleh tinggalin kamu. Aku cintain kamu Chae"
Chaeyoung melepaskan pelukan itu dengan kasar"Please Jae! Aku miskin dan aku gk pantes untuk kamu! Mendingan kamu pergi sekarang sebelum-"
"Jaehyun!!"
Deg
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Chaelim Short Story
FanfictionPunya request cerita Chaelim? DM aja buat ide kalian. Aku akan coba bikin seperti ide yang kalian mau. Chaelim📌 Fanfiction📌 -REQUEST DITUTUP-