Chaelim Short Story

1.Baby and Daddy

Makasih idenya: Fitrik126

:
:

Tangisan bayi yang masih berumur 7 bulan itu kedengaran memunuhi kamar yang ditempati olehnya saat ini.

Chaeyoung,yeoja yang ada disamping bayi itu hanya menatap sang bayi dengan tatapan benci. Kenapa bayi itu harus hadir dikehidupannya?

Hidup Chaeyoung yang dulunya bahagia kini berubah setelah kehadiran sang bayi didalam hidupnya. Chaeyoung Evelin,sosok cewek yang berumur 23 tahun dan dia udah melahirkan seorang bayi laki laki yang cukup imut namun sayangnya dia membenci sosok anaknya itu.

Flashback on

Chaeyoung baru aja menyelesaikan pekerjaannya dan saat ini dia lagi diperjalanan untuk pulang.

Diliriknya jam tangan yang udah menunjukkan angka 11 malam itu membuatkan Chaeyoung sedikit takut karna saat ini dia hanya berjalan sendirian dilorong yang sepi untuk kembali kerumahnya.

Brukkk

Chaeyoung hampir aja berteriak setelah melihat seorang cowok yang terjatuh dihadapannya itu. Chaeyoung yang emang dasar polos itu langsung aja membantu cowok itu.

Secara tiba tiba cowok itu menarik Chaeyoung ke gang kosong. Chaeyoung akhirnya sadar kalo cowok dihadapannya itu mabuk. Dia langsung aja meronta ronta namun kekuatan cowok itu lebih gede dari kekuatannya

"Hiks tolong!"teriak Chaeyoung ketakutan

"Shh tenang sayang"racau cowok itu. Dia memakai topi makanya Chaeyoung tidak dapat melihatnya dengan jelas.

"Hiks lepasin aku"isak Chaeyoung ketakutan

Cowok itu gk peduli dan sesuatu yang gk seharusnya terjadi akhirnya terjadi.

Akhirnya cowok itu meninggalkan Chaeyoung sendirian dan 3 bulan kemudian Chaeyoung dinyatakan hamil. Chaeyoung pengen membunuh kandungannya itu namun dihalang oleh sang kakak.

Sejak itu,kehidupan Chaeyoung berubah. Sang pacar memutuskan dirinya membuatkan Chaeyoung terpuruk. Dia membenci sosok bayi yang dikandung olehnya itu.

Flashback off

Jisoo berjalan memasuki kamar Chaeyoung dengan membawa botol susu bayi"Kenapa gk digendong Chae"ujar Jisoo Hyuda,kakaknya Chaeyoung

"Aku benci bayi itu kak!"teriak Chaeyoung

"Chae,bayi ini gk punya salah!"

"Gara gara dia,hidup aku hancur! Aku kehilangan pacar aku kak!"

"Semuanya udah takdir. Kamu harus terima"

Chaeyoung berdecak"Aku tidak akan pernah menerima bayi itu!"balasnya

Jisoo menghela nafasnya dengan kasar. Adeknya itu emang keras kepala. Akhirnya Jisoo memilih untuk membawa sang bayi kekamarnya"Sean tidur sama kakak malam ini"ujarnya yang menyumpal mulut sang bayi dengan botol susu itu

"Aku gk peduli"ketus Chaeyoung

****
Brughhh

Brughhh

Sosok namja yang bernama Limario Stevan ini tersungkur jatuh setelah menerima tonjokan dari abangnya. Sang abang memegang kerah baju Limario dengan kasar"Apa yang udah elo lakuin Lim!"teriak Jane Stefan dengan emosi

"W-waktu itu gue mabuk bang"sahut Limario

Jane melepaskan cengkramannya itu. Dia menghela nafasnya dengan kasar"Udah hampir 2 tahun berlalu dan elo baru ngomong sama gue soal ini hah?!"bentaknya emosi

"G-gue takut buat ngomong bang. Gue udah berusaha nyari cewek itu tapi gue tetap aja gk nemu sama dia. Gue nyesal bang"lirih Limario

"Lo yakin kalo tuh cewek hamil?"

Limario menggeleng ragu"Aku gk tau bang. Tapi aku akan tetap bertanggungjawab atas apa yang terjadi sama dia"

Jane mengacak rambutnya dengan frustasi. Dia benar benar kecewa sama adeknya itu. Dia emang hidup berdua sama sang adek karna orang tua mereka udah gk ada namun orang tua mereka meninggalkan kekayaan yang cukup untuk mereka.

"Mama sama papa pasti kecewa sama elo Lim"lirih Jane

"Gua harus gimana bang! Hidup gue gk tenang! Kejadian waktu itu terus aja menghantui gue! Gue ngerasa bersalah banget!"teriak Limario dengan rapuh

Jane mendakap sang adek itu. Walaupun dia kecewa sama Limario,dia tetap menyayanginya"Gue akan bantuin elo nyari dia. Lo tenang aja"

"Makasih bang"

Tbc