6.You're Mine✅

1K 121 15
                                    

Chaeyoung,Limario dan Ryujin udah diperjalanan untuk menuju kemansion orang tua Limario. Sedari tadi Chaeyoung menahan pusing dikepalanya. Entah kenapa,akhir akhir ini dia sering ngerasa pusing dan dia sering muntah. Dia gk ngomong sama Limario soal itu karna gk mau Limario khawatir.

"L-Lim,aku takut"lirih Chaeyoung

Limario tersenyum tipis"Jangan takut. Aku akan terus disamping kamu"balasnya

"Eonnie tenang aja,Ryujin juga janji akan jagain eonnie"sahut Ryujin yang duduk dijok belakang itu

Chaeyoung menghela nafasnya dengan lirih. Dia bener bener takut. Apa reaksi orang tua Limario? Apa orang tua Limario akan mengusirnya bersama Ryujin? Ah,Chaeyoung belum siap untuk itu semua.

:
:

"Gimana keadaan Lim?"tanya Jessica

Donghae menghela nafasnya dengan kasar"Entar juga kamu bakalan tau kelakuan anak kamu kamu itu"balasnya terdengar kesal.

Jisoo dan Jennie yang kebetulan disana itu juga hanya mengernyit bingung. Mereka enggak mengerti maksud Donghae

Ding dong!

Bel mansion mereka berbunyi membuatkan Donghae tersenyum"Itu pasti Lim"gumamnya"Bi,biarin mereka masuk!"teriak nya

Bibi Jung mengangguk dan bergegas membuka pintu mansion. Limario berjalan masuk kedalam mansion dengan menggandeng Chaeyoung dan Ryujin mengikuti mereka dari belakang.

"Lim!"Jessica langsung memeluk anak keduanya itu

"Maaf karna gk sering nelfon mama. Akhir akhir ini Lim sibuk"ujar Limario ngerasa bersalah

"Ck,sibuk sama istri bukan"sinis Donghae

"Istri?"bingung Jessica beralih menatap Chaeyoung dan Ryujin"Mereka siapa?"

"Ini Chaeyoung dan itu Ryujin. Chaeyoung ini istri aku dan Ryujin adeknya"ujar Limario tanpa basa basi

Jessica,Jisoo dan Jennie sontak kaget. Mereka pikir kalo Limario hanya bercanda namun raut wajah Limario menunjukkan kalo dia serius sama ucapannya itu.

"Papa udah nyuruh kamu buat ceraikan dia bukan!"ujar Donghae

"Aku gk mau pa! Aku cintain istri aku!"balas Limario beralih menatap Jennie"Jen,aku minta maaf tapi aku mencintai istri aku. Aku gk mau nikah sama kamu"lirihnya

Jennie tersenyum"Gk apa apa kok. Lagian aku juga gk mau nikah sama kamu. Kita dipaksa sama keluarga kita bukan?"sahutnya

"Ma,pa,aku mohon sama kalian,tolong terima istri aku"pinta Limario

"Kamu bakalan nikah sama Jennie!"balas Jessica

"Cukup ma,pa!"timpal Jisoo membuatkan perhatian mereka semua tertuju kepadanya"Aku tau kalo mama sama papa sayang banget sama Limario tapi apa hanya dia anak kalian hah?! Aku juga anak kalian!"ujar Jisoo

"Maksud kamu apa sayang?"tanya Jessica

Jisoo terkekeh sinis"Aku sama Jennie emang pacaran tapi gara gara perjodohan sialan kalian itu,aku sama Jennie terpaksa putus!"bongkarnya membuatkan mereka terbeku kaget

"Tapi kali ini aku udah gk peduli! Lim udah nemu kebahagiaan dia jadi aku juga mau kebahagiaan aku! Putuskan pertunangan Jennie sama Limario karna aku bakalan menikahi Jennie secepatnya!"lanjut Jisoo menggenggam tangan Jennie

Jessica dan Donghae saling tatap. Mereka menghela nafas dengan kasar"Kenapa kamu gk ngomong soal ini sama kita?"tanya Jessica

"Karna yang ada dipikiran kalian hanya kebahagian Lim! Kalian gk peduli sama kebahagiaan aku!"balas Jisoo

Jessica menghampiri Jisoo. Dia memeluk anak pertamanya itu dengan erat"Maafin mama sayang. Mama sadar kalo mama udah keterlaluan"

"Gk apa apa kok ma. Tapi aku mohon sama mama,tolong biarin anak anak mama ini bahagia sama pilihan mereka. Aku yakin Lim mencintai Chaeyoung jadi tolong jangan pisahin Chaeyoung sama Limario"balas Jisoo

Pelukan akhirnya dilepas. Jessica menghampiri Chaeyoung"Makasih karna udah bahagia kan anak mama"ujarnya

Donghae menghela nafasnya dengan kasar"Maafin papa juga. Papa sadar kalo papa udah keterlaluan"ujarnya

Limario dan Chaeyoung sontak tersenyum. Akhirnya orang tua Limario merestukan mereka. Semuanya berkat Jisoo yang membantu mereka.

Chaeyoung yang sedari tadi menahan pusing dikepalanya itu akhirnya gk mampu menahannya lagi. Dia jatuh pingsan namun dengan sigap Limario menangkapnya"Heyy sayang?!"panik Limario berusaha membangunkan Chaeyoung.

"Lim,bawa kekamar!"ujar Jessica gk kalah paniknya

Jisoo langsung aja menghubungi dokter peribadi keluarganya itu. 

:
:

Dokter Josh tersenyum"Selamat buat anda Tuan Limario. Nona Chaeyoung hamil. Kandungannya udah memasuki 3 minggu"

Limario terbelalak kaget begitu juga dengan keluarganya itu"B-benaran dok?!"tanya Limario memastikan

"Iya. Kandungannya saat ini masih lemah jadi pastikan Nona Chaeyoung tidak melakukan pekerjaan yang berat. Dia harus meminum susu hamil dan makan buah buahan untuk kandungannya itu"jelas Dokter Josh

"Baik dok. Saya akan jagain dia dengan baik. Makasih banget"ujar Limario dengan senang

"Akhirnya mama sama papa bakalan punya cucu!"pekik Jessica senang

"Cucu kita pasti gemoy"lanjut Donghae membuatkan mereka semua tersenyum senang

:
:

Pesta pernikahan Limario sama Chaeyoung akhirnya diadakan. Kali ini,pesta itu diadakan dengan cukup meriah. Donghae sama Jessica mengundang para sahabat mereka dan banyak dari mereka yang memuju kecantikan Chaeyoung.

Pesta itu berlangsung bersamaan dengan majlis pernikahan Jennie bersama Jisoo yang turut diadakan. Limario benar benar bahagia karna hyung nya itu akhirnya menemui kebahagiannya.

****
8 bulan berlalu dan selama 8 bulan itu jugalah Limario tinggal berdua sama Chaeyoung dimansion yang dibeli olehnya.

Ryujin pula memilih untuk melanjutkan sekolahnya di New Zealand dan semua biaya ditanggung oleh Donghae sama Jessica yang udah menganggap Ryujin seperti anak kandung mereka.

"Habisin ya"Limario menyerahkan satu gelas susu hamil untuk Chaeyoung

Chaeyoung menerima pemberian suaminya itu. Dia langsung meminumnya dengan tangan Limario yang berada diperutnya"Anak daddy gk boleh nakal nakal ya"ujar Limario mengelus perut Chaeyoung.

"Hon,gimana keadaan Jennie eonnie?"tanya Chaeyoung yang udah menghabiskan segelas susunya

"Jisoo hyung bilang kalo Jennie nuna lagi hamil makanya dia muntah mulu si. Sama kayak kamu dulu"balas Limario"Ohya,gimana keadaan Ryujin?"

"Tadi siang dia udah nelfon aku. Dia bilang disana seru si"sahut Chaeyoung

"Maaf ya. Aku belum pernah bawa kamu jalan jalan. Seharusnya kita honeymoon"

Chaeyoung mengusap rahang suaminya"Gk apa apa kok. Aku ngerti. Lagian aku juga capek mulu akhir akhir ini"

"Itu karna ada dede bayi disini"ujar Limario"Entar pas dede bayinya udah lahir,kita jalan jalan bareng ya. Sekalian kita ke New Zealand buat ketemuan sama Ryujin"

"Benaran hon?"

"Iya babe"

"Thanks honey"

Limario tersenyum dan memeluk Chaeyoung dari samping. Ah,akhirnya kebahagiannya sempurna dengan istri dan anaknya yang akan lahir itu




The End

Chaelim Short StoryWhere stories live. Discover now