The Goddess of Uchiha (Tensura x Female Uchiha Reader)

Chapter 7

~~~ Happy Reading ~~~

(Name) mulai membuka kedua matanya dan memperlihatkan warna mata yang sangat indah untuk di pandangi. Ketika dia ingin bangun dari posisi tidurnya, dia merasakan ada sesuatu yang menahan tubuhnya dan melingkar di lehernya juga di pinggangnya. Gadis Uchiha itu kemudian melihat ke arah kanan dan kirinya. Ternyata yang menahan tubuhnya adalah Yugo dan Haru.

Kedua pria itu melilitkan tangan mereka di leher (Name) juga di pinggang gadis itu. Yugo yang pertama terbangun karena merasakan tubuh tuannya itu mulai bergerak. Dia membuka setengah matanya. Siapa yang tidak mau kaget, kalau pagi-pagi udah dipeluk sama para cogan-cogan.

Ditambah lagi di atas tubuh kalian, terdapat 2 cogan yang ketampanan damagenya ngak ngotak.

Aegeus (versi manusia)

Cr : @spell_yo
Sumber : Pinterest

Damien (Versi manusia)

Cr :???
Sumber : Pinterest

"Hmm, 10 menit lagi, nona (Name)." mohonnya yang masih setengah sadar dan kembali tertidur.

Haru melilitkan tangannya dengan cukup erat di pinggang (Name). Sedangkan (Name) hanya bisa menghela nafas melihat sikap kedua pria yang berada di samping kiri juga kanannya. Dia akhirnya mengabulkan permohonan Yugo dan kembali tidur lagi.

Aneh sekali, biasanya perempuan-perempuan yang masih belia pasti berteriak karena di peluk sama cowok. Apalagi kalau di peluk oleh cogan. (Name) bisa mencium bau aroma tea dari tubuh Yugo dan mencium bau daun mint dari tubuh Haru.

Timeskip beberapa jam kemudian

(Name) sedang duduk di teras rumah kayu dengan di temani oleh kedua babunya juga sang penasehat desa. Tiba-tiba mendadak muncul di otak pintar gadis Uchiha itu tentang membangun sebuah kerajaannya sendiri. Tapi jika dia membangunnya, itu sama dia membangun juga kerajaan haremnya sendiri.

Sejak (Name) menyelamatkan Haru juga desa milik Haru, dirinya di angkats sebagai tuan dari desa tersebut. Haru masih tetap memerintah tapi kini dia di bawah perintah si (Name) yang sudah menjadi tuannya.

"Aku ingin membangun kerajaanku sendiri." gumam (Name) dengan suara yang kecil, tapi masih bisa kedengaran oleh Haru, Yugo, Damien dan Aegeus.

"Nona (Name) serius mau membangunnya?!" tanya Yukio dengan suara yang besar dan mengejutkan (Name).

"Tapi aku harus membicarakannya dengan Rimuru untuk membantuku membangun kerajaanku dan mungkin kerajaanku dengannya bisa bergabung menjadi kerajaan yang tak terkalahkan." (Name) menggaruk-garuk pelan tekuk lehernya.

"Apa aku boleh ikut dengan anda, nona (Name)?" tanya Haru dengan tatapan memohon dan mengibas-ngibaskan ekornya.

(Name) merasa tidak yakin, "Apa kau yakin, Haru? Siapa yang nanti memerintah desa kalau aku pergi?" tanyanya.

"Sora bisa menanganinya, lagipula dia menjabat jadi penasehat desa, jadi dia bisa menggantikan aku dan nona (Name) kalau sedang tidak berada di desa ini." jawab Haru yang serius mau ikut dengan (Name).

(Name) hanya menghela nafasnya karena melihat Haru yang bersikeras untuk ikut dengan dia kembali ke desa goblin.

"Baiklah kalau begitu, paman Sora, aku ingin kau mengurus desa ini selama aku dan Haru pergi untuk sementara waktu." perintah (Name) kepada sang penasehat desa.

"Ya (Name), saya dengan senang hati menjalankan perintah anda!" jawab Sora sang penasehat desa.

Akhirnya dia membiarkan Haru untuk ikut dengannya. (Name) menyuruh Yukio untuk menyiapkan barang-barang mereka karena sebentar lagi mereka akan pulang kembali ke desa goblin. Mereka bertiga kemudian pergi ke desa goblin menggunakan portal teleportasi yang dibuat oleh (Name). Ketika mereka sampai, terlihat desa goblin yang sudah berubah total.

"Aku tidak mengira kalau kepergianku selama 3 bulan ini, desa goblin berubah total."

(Name) berjalan dengan di kawal dengan Yugo dengan Haru. Aegeus dan Damien mengubah wujud mereka layaknya seorang peri, lalu duduk di bahu kanan juga bahu kiri (Name). Tepat di saat (Name) sedang berjalan mencari Rimuru, dia bertemu Rigur.

"Rigur! Lama tidak bertemu!"

"Ah, nona (Name)! Selamat datang ke desa."

"Di mana Rimuru? Apa yang dia bersama dengan Ranga lagi?"

"Kalau soal itu, tuan Rimuru berada di rumahnya."

"Terima kasih atas infonya Rigur, saya permisi dulu."

Mereka kembali melanjutkan perjalanan menuju ke rumah Rimuru. Tapi ketika sampai di sana, terlihat ada seorang pria dewasa bersurai baby blue tinggi dan tidak memakai busana satupun. Yugo menutup kedua mata tuannya itu agar kedua mata tuannya tidak kehilangan kepolosannya.

Rimuru yang menyadari kalau (Name) sudah pulang langsung menghilangkan kloning dirinya sendiri menjadi asap hitam dan memasukan kembali asap hitam tersebut ke dalam dirinya.

Timeskip beberapa saat kemudian

Terlihat (Name) dan Rimuru saling duduk berhadapan.

"Sepertinya kau berhasil mendapatkan wujud manusiamu, Rimuru," ucap (Name) sambil menikmati teh hijau buatannya sendiri.

"(Name), kenapa kau tidak mengirimku surat kalau kau mau pulang?!"

"Ara, maaf Rimuru, aku tadi lupa mengirimmu surat kalau aku mau pulang."

Rimuru hanya menghela nafasnya dan tiba-tiba memeluk (Name) yang sedang duduk di depannya. Yukio juga Haru yang pada saat itu sedang mengintip, merasa tidak suka kalau ada yang memeluk tuan mereka. Yugo menahan Haru untuk mengamuk ke sana dan membuat tuan mereka menjadi marah.

Rimuru kemudian melepaskan pelukannya dari (Name).

"Oh iya Rimuru, sebenarnya aku berpikir membuat kerajaanku nanti."

Kening Rimuru sedikit mengerut, "Kenapa (Name), apa kau tidak mau bersama denganku lagi?"

"Aku hanya kepikiran saja Rimuru, tapi setelah aku pikir-pikir menjadi seorang ratu itu menyusahkan dan bersama dengan Rimuru sudah cukup membuatku bahagia."

Wajah Rimuru seketika berubah menjadi merah dan salting. Dia bersorak gembira dalam hati karena (Name) tidak jadi membuat kerajaan sendiri, itu berarti gadis itu tetap tinggal di kota yang dia ingin buat dan selalu bersamanya.

'(Name) berhentilah bertingkah imut, kau membuatku salting saja!' jerit batin Rimuru yang tidak tahan.

~~~ Bersambung ~~~