43

6.1K 509 46
                                    

Pagi ini, renjun terbangun karena merasakan berat pada pinggangnya.

Renjun membuka matanya dan mendapati jaemin yang masih memejamkan matanya. Renjun dapat melihat wajah lelah jaemin. Mungkin dia pulang malam karena lembur.

"Papa pasti lelah" ucap renjun lirih dengan mengusap pipi jaemin.

"Papa memang lelah, tapi bersama mama rasa lelah papa hilang" ucap jaemin yang masih menutup matanya

"Nana?"

"Hm?" Balas jaemin merapatkan tubuh mereka berdua

"Apa nana akan pergi ke kantor hari ini?" Tanya renjun

"Iya, aku akan pergi, ada apa?"

"Injunie hanya takut nana terlalu lelah"

"Aku baik baik saja, sayang. Melihat mu saja rasa lelah ku menjadi hilang"

"Terserah nana saja, yasudah nana mandi dulu, injunie mau turun ke bawah"

"Yasudah hati hati, oh iya bagaimana dengan leon?"

"Eung?" Bingung renjun

"Apa injunie nyaman dengan leon sebagai pengawal injunie?"

"Nyaman, dia seperti adik bagi ku. Dia mirip dengan rendi saat memanggil ku gege"

"Mungkin adanya leon bisa menggantikan rendi jika kamu rindu dengannya"

"Benar, terimakasih sudah memilih leon"

"Sama sama, sayang. Apapun untuk mu yang penting kamu merasa nyaman"

Renjun mengecup bibir jaemin, lalu langsung berjalan keluar kamar, sementara jaemin hanya menahan gemas dengan sikap renjun.

Jaemin berjalan masuk ke dalam kamar mandi, dan renjun berada di lantai bawah.

"Ibu" panggil renjun mendekat pada yoona yang ada di dapur

"Renjun, ada apa? Kau membutuhkan sesuatu?" Tanya yoona

"Tidak ada, apa ibu butuh bantuan?"

"Tidak, kamu duduk saja"

"Ah iya dimana ayah?" Tanya renjun

"Dia masih ada di kamar, mungkin dia ingin istirahat dan tidak ke kantor"

"Selamat pagi nyonya"

Renjun dan yoona menoleh, mereka melihat leon mendekati mereka

"Pagi, ada apa leon?" Tanya yoona

"Ah tidak ada, sekarang waktunya saya menjaga nyonya renjun" balas leon

"Jika begitu temani renjun, aku ingin ke kamar sebentar"

"Baik nyonya"

Yoona berjalan meninggalkan renjun dengan leon, disusul dengan jaemin yang berjalan menuruni tangga.

"Nana" panggil renjun

"Ada apa sayang?" Balas jaemin mendekat pada renjun

"Nana mau berangkat sekarang?" Tanya renjun dengan membenarkan dasi jaemin

"Iya, kenapa? Apa kamu membutuhkan sesuatu?"

"Tidak, hanya saja Nana tidak sarapan?"

"Aku bisa sarapan di kantor nanti, sebenarnya aku ingin sarapan tapi asisten baru ku menghubungi ku jika ada meeting sebentar lagi"

"Yasudah, nanti siang injunie ke kantor ya?"

"Boleh saja, tapi dengan leon"

"Iya, nanti injunie bawakan makan siang untuk nana"

MY BOSS, MY LOVES - ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang