Habibi || 10

9.3K 790 7
                                    

• seblum membaca pastikan anda menekan bintang yang ada di pojok bawah seblah kiri harap hargai karya saya.

• seblum membaca pastikan anda menekan bintang yang ada di pojok bawah seblah kiri harap hargai karya saya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy reading😠💗




"Kata nya lamaran nya tanggal 5 bulan depan, kalo nikahan nya, ayah tadi udah nanya sama pak kyai pesantren, tempat kamu sekolah. kata nya tanggal 23 di bulan itu juga, tanggal nya bagus kata beliau." ujar farid pada maira.

"Ayah udah kabarin orang tua nya farhan sama kakek nenek tadi," ujar farid, lagi.

"Terus nanti yang nikahin nya siapa yah?" tanya maira.

"Pak, kyai juga nanti." sahut farid.

"Besok kita piting baju buat lamaran, sama ukur badan kamu buat baju nikahan nanti," ujar hamidah.

"Mah nanti pas lamaran sama nikahan nya kakak, kita make baju sama an ga?" tanya ali yang sedari tadi hanya diam sambil bermain hp.

"Iya sekalian minta ukuran baju kamu, biar besok di bawa ke butik." ujar hamidah pada ali.

"Okee ma," jawab ali sambil mengacung kan jempol nya.

"Yaudah, aku ke kamar ya," pamit maira.

"Iya."

🦋🌻

Hari ini maira sudah bersiap untuk ikut bersama mama nya ke butik untuk fitting baju lamaran. Setelah sampai di butik, maira melihat orang yang tak asing di depan butik. Dilihatnya sedang bersama cowok sambil menunggu seseorang.

"Assalamualikum gin!" salam hamidah.

"Eh.. waalaikumsalam," sahut gina sambil tersenyum lebar.

Sudah maira duga! Dengan segera ia pun menyalimi tangan gina, dan begitu pula dengan lelaki di seblah gina menyalimi hamidah, —farhan.

"Yaudah, langsung masuk aja." ajak gina.

"Yuk,"

Setelah masuk kebutik mereka di sambut oleh beberapa pegawai butik dan mereka segera menanyakan perihal baju untuk lamaran. Beberarapa menit kemudian pegawai tersebut pun membawakan beberapa baju lamaran sepasang dan memberikannya kepada gina. "Wah.. bagus-bagus nih, kita coba aja ya? kalian bagusan yang mana nantinya." ujar gina sambil memperlihat kan baju di tangan nya.

"Kamu di sana farhan, coba yang ini, dulu." suruh gina, menunjuk bilik ganti.

"Iya ma." jawab farhan berlalu pergi sambil membawa baju senada dengan maira.

"Nah.. maira. kamu ganti di sebelah situ ya," ujar hamidah memberikan baju senada dengan farhan. "Iya mah." ujar cewek itu berlalu pergi.

Setelah beberapa kali berganti, farhan keluar dari bilik ganti dengan memakai baju ber warna coklat susu, dengan celana hitam panjangnya. Dia terlihat sangat cocok menggunakan baju ini, dibanding dengan baju yang ia coba seblumnya. Aura cowok itu nampak sangat tampan dan mencolok. "Masya allah.. ganteng nya kamu han!" ujar hamidah menatap kagum kearah farhan.

HABIBITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang