Special new year part~
****
Grusuk
Grasak
Grusuk
Grasak
"Woi itu bakarannya dijagain dong!"
"Itu dikipas-kipas dong bakarannya Zak, asapnya kesini jadinya!"
"Siap kanjeng ratu,"
"WOI CEWE-CEWE BANTUIN DONG!!"
"Gamau ah skincare gue rusak nanti,"
"Gabisa bayi gede gue gamau lepas,"
"Gue juga, sia-sia make up gue nanti!"
"Gamau bau asap nanti gue!"
"NAMANYA JUGA BAKAR-BAKAR DARA, YA BAU ASAP DONG!"
"YAUDAH SELO AJA LAH WIL!"
"LO NYA SIH BUAT EMOSI!"
"APA LO? NGAJAK GELUD?!"
"HA-"
"Brisik!" Magenta berujar ketus sembari meletakkan dua kardus susu.
Ethoca bangkit berdiri dan meletakkan gitar yang sejak tadi singgah di pangkuannya, "Udahlah, sini gue bantuin. Ngapain?" Tanyanya.
"Emang cuman Etos doang yang bethul," Kesi cekikikan tak jelas sembari mengelus-ngelus kepala bayi besarnya.
"Bantu angkat bangku-bangku lipat didalam noh tos, tenang aja gaberat kok,"
Menganggukkan kepalanya, Ethoca hendak berjalan masuk sebelum,
"Udah, adek disini aja. Abang aja yang ngambil, nanti Avy cape lagi." Eagleryo berujar lalu tanpa menunggu jawaban ia berlalu pergi.
"Adek sini," Sky menepuk-nepuk tempat sebelah kiriny yang kosong.
Ethoca menganggukkan kepalanya dan duduk di samping kiri Sky dan samping kanan Ethan.
Menyender pada tubuh tegap Sky, Ethan mengelus lembut kepalany dengan reflek ia memejamkan mata menikmati elusan di rambutnya.
"KAK JHO!"
"KAK JHOS!"
Angel dan Jelista saling melirik satu sama lain dengan lirikan menusuk sebelum kembali mengalihkan pandangan kesatu objek yang sama.
"Kak Jho mau kopi hangat ga?"
"Kak Jhos mau kopi hangat?
Kembali mereka saling pandang tetapi sekarang lirikan sinis itu berubah menjadi tatapan tajam.
"Lo apa-apaan sih?!"
"Lo yang apa-apaan?! Ngikut-ngikut aja!" Jelista mendengus kesal.
"Gue yang duluan!"
"Gue duluan!"
"Gue!"
"Gue!"
"Gue!"
"GUE!"
"GUE!"
"GU-"
"BACOT LO PADA DIAM!" Jho yang muak akhirnya berujar dengan suara membentak.
"Mampus lo berdua.." Cicit kessi cekikikan tak jelas.
"Lo berdua tadi udah janji bakal diem dan ga ribut, kalo lo berdua ribut lagi pulang gih!" Jho berujar dengan ketus.
"Kak Rafa mau wedang jahe?" Tiba-tiba suara imut itu mengalun mengalihkan perhatian Jhosua, tanpa menjawab dia menarik tangan si gadis dengan suara imut itu untuk duduk disampingnya dan meminum wedang jahe yang disodorkan untuknya.
"Makasih," Si perempuan hanya tersenyum tipis sembari mengangguk. Jho melihatnya sekilas, tangannya dengan lincah mulai bergerak menggenggam tangan mungil gadis imut disampingnya, mengabaikan tatapan tajam dua perempuan yang masih terus memperhatikannya.
Ethoca hanya diam memperhatikan, seperti biasa.. Menjadi pengamat.
"Avy ga kedinginan?" Ethan bertanya dengan tangan yang masih setia mengelus kepalanya. Melirik sekilas Ethoca menjawab, "Engga kok,"
"Mau minum?"
"Boleh-boleh,"
Mengecup pipi Ethoca sekilas, Ethan lantas berdiri, "Mau minum apa?"
"Teh tarik boleh?" Ethan hanya mengangguk.
"Gue juga sekalian Than, kopi hitam panas," Sky berujar dan sekali lagi diangguki Ethan dan setelahnya ia berlalu pergi.
"Big bro.." Panggil Ethoca pada Sky -kakak pertamanya.
"Yeah?"
"Where's mom and dad?"
"NY,"
"Kal-" Ethoca tak sempat bertanya kembali saat sebelah pipinya merasakan hawa hangat, "Eh?" Menolehkan kepalanya Ethan datang dengan segelas teh tarik dingin.
"Thankyou," Ethan hanya mengangguk lalu menyodorkan kopi pada Sky.
Ethoca menikmati waktu dengan ketiga saudaranya, tak terasa sudah hampir sejam lebih berlalu. Semua masakan sudah mateng dan tertata rapi dimeja.
"WOI, UDAH JAM 11.59 NIII!!" Zilly pria itu berteriak dengan suara membahananya, tak lupa dengan toak yang tak tau didapat darimana.
Mereka mulai menyiapkan diri masing-masing.
"Hitung mundur bareng-bareng yaaa!"
"Sepuluh.."
"Sembilan.."
"Delapan.."
"Tujuh.."
"Enam.."
"Lima.."
"Empat.."
"TIGA.."
"DUA.."
"SATUUU!!!"
Tepat saat itu jug, pada jam menunjukkan pukul 00.00, dengan kalender 01 January 2022 suara kembang api (firework) bersaut-sautan dengan bertuliskan
GOODBYE 2021
WELCOME 2022
HAPPY NEW YEAR 2022!!
MERRY CHRISTMAS AND HAPPY NEW YEAR!
YOU ARE READING
Just an Ordinary Extra Figure
Teen FictionEthoca bukan tokoh protagonis bukan juga tokoh antagonis, menjadi teman dari pemeran utama pun juga bukan. Ethoca hanya tokoh figuran tanpa peran yang tidak pernah disebut. Ethoca hanya figuran yang menonton adegan-adegan dalam novel murahan. Yah...
