AS_27

1.9K 111 0
                                    

Perkataan Xiaokai benar, tak berapa lama berita itu hilang bahkan tak ada wartawan didepan sana.

Entah bagaimana caranya Xiaokai menghilangkan berita tersebut, yang pasti Shinta bisa bernafas lega.

Dan sekarang entah lelaki itu kemana, sedari pagi tak nampak batang hidungnya.

Chris sedari tadi masih betah tertidur, alat-alat medis telah dilepaskan tinggal menunggu dokter untuk melakukan pemeriksaan terakhir.

Ye rencananya hari ini memang Chris bisa keluar dari rumah sakit.

Bayi berumur dua bulanan itu nampak berkembang dengan bagus juga walaupun dia memiliki masalah pernapasan.

Sedangkan Shinta memilih membuka ponselnya dan berselancar dimedia sosial.

Hanya berita-berita gosip yang ada, bahkan pemberitaan kemarin yang hampir membuat jantungnya berhenti juga sudah tak ada.

Kekuatan Xiaokai sangat besar.

Shinta tak dapat membayangkan bagaimana kekuatan Xioakai saat ini, benar-benar Besar atau memang lebih besar lagi.

Shinta tetap menggulir layar ponselnya, dan sebuah berita muncul.

Lily Collins, tertangkap atas penggunaan dana amal.

Shinta hampir tersedak dengan berita ini, bagaimana bisa? Shinta tahu kalau Lily Collins ini senang menghadiri amal dan memiliki yayasan sendiri, tapi penggunaan dana amal.

Wow.

Dan satu berita lagi yang membuat Shinta berdecak.

Saham milik perusahaan August Collins merosot drastis akibat kasus sang anak.

Shinta akhirnya sadar, kalau ini pasti ulah dari Xiaokai.

Apa mereka membuat masalah?

Shinta berfikir sejenak, memikirkan apa yang dilakukan Xiaokai selama ini, apa dia juga memberi hukuman setimpal untuk ibu tirinya dan juga Suzy, mantan istrinya.

Cup~

sebuah ciuman tipis mendarat dipipi kiri Shinta.

Shinta terkejut dan hampir menampar seorang mesum disampingnya.

Dan saat menoleh dia makin terkejut, ini Xiaokai.

"Kamu!!"

"Kenapa? Aku kan hanya meminta sebuah ciuman dari istriku"

"Tidak sopan!!"

"Tidak sopan? Itu hakku loh ... Aku ini suamimu masa mencium saja tak sopan?"

"Iyalah .. aku belum setuju menikah denganmu!"

"Shinta....kenapa gak mau setuju saja..."

"Kamu dari mana?"

"Kamu selalu mengalihkan topik pembicaraan!?"

"Hmm?"

"Ck.... Aku dari rumahmu"

"Untuk apa?"

"Mendekorasi kamar Chris, disana belum ada peralatan apapun jadi aku harus mempersiapkannya..."

Shinta cukup terkejut, dia bahkan lupa untuk menyiapkan perlengkapan bayi milik Chris.

"Ah iya.... Lalu apa teman-temanku masih disana?"

"Iya... Besok mereka akan pulang"

"Hmmm...."

"Aku sudah menyiapkan dua pegawai untukmu... Dan satu asisten rumah tangga"

"Itu berlebihan, aku bisa mengurus rumah"

"Jangan-jangan... Kamu cukup merawat Chris dan aku saja"

"Kamu bilang kalau kamu akan pergi bekerja setelah Chris keluar"

"Iya... Tapi aku akan sering berkunjung"

"Untuk apa?"

"Ya mengunjungi anak dan istriku..."

"Kamu serius dengan ini?"

"Ya aku serius ... Sejak awal kehamilanmu, aku sudah menikahimu secara hukum...."

"Ini lelucon?"

"Tentu tidak...aku serius... Aku menyiapkan semuanya, aku ingin menggelar resepsi pernikahan setelah kamu pulih pasca melahirkan... Rupanya semuanya tak berjalan sesuai rencana"

"Kamu menikahiku secara sipil, tapi kamu memiliki istri"

"Aku sudah menceraikannya secara diam-diam karena kalau tak begitu mereka melakukan apapun, apalagi ayahku masih ada didalam sangkar mereka.."

"Xiaokai..."

"Kamu pasti lumayan kaget dengan hal ini, tapi aku harap kamu akan menerimanya, sekarang yang penting kita merawat bayi kita bersama dan membuatnya tumbuh dengan kebahagiaan "

Shinta tak menjawab perkataan Xiaokai dan lantas pergi kekamar mandi. Sejenak menghela nafas dan mencuci muka.

Setiap tindakan yang dilakukan Xiaokai pasti membuatnya terkejut dan lumayan shock.

Setelah menenangkan hatinya, Shinta segera keluar dan sudah melihat Xiaokai sedang menghadap laptopnya.

"Xiaokai...."

"Ya darl.... Apa?"

"Apa kamu yang melakukan pemberitaan tentang Lily Collins?"

"Hmm... Tidak..."

Xiaokai menjawab tanpa melihat kearah Shinta, dan Shinta yakin kalau lelaki ini sedang berbohong.

"Kamu berbohong"

"Tidak..."

"Xiao.kai!!!!"

"Oke oke.. aku yang menaikkan berita itu tapi memang itu nyata, maksudnya Lily memang melakukan itu dari beberapa tahun lalu untuk membuat orang lain kagum seperti gaya hidup elit sosial... Jadi daripada aku tutupi lebih baik aku buka kan.... Membantu polisi"

"Itu bukan gayamu!"

"Hahaha .. ya mau bagaimana dia sudah mencoreng nama baikku dan istriku ya lebih baik diberi pelajaran saja"

"Kamu cukup mengejutkan "

"Shinta... Aku akan membalas setiap hal yang menyakitimu, dan Chris..."

"..."

"Jangan khawatirkan apapun... Cukup kamu merawat Chris jangan pikirkan apapun... Biarkan jadi urusanku"

****

Aku Simpanan Where stories live. Discover now