30

2.7K 352 42
                                    

Hari terburuk

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Hari terburuk.

Tak ada lagi senyum hangat, tak ada lagi suara tawa, tak ada lagi suara keributan, tak ada lagi suara teriakan.

Tak ada lagi,

Sosok Ibu.

Tak akan ada lagi,

Terdengar suara indahnya.

Gulf Kanawut Jongcheveevat.

Pergi meninggalkan semua orang tersayangnya, meninggalkan dunia yang sangat kejam ini.

Nyawa seseorang direnggut dengan sangat keji, Gulf ditemukan dalam keadaan tak bernyawa dan sekujur tubuhnya yang hangus terbakar.

Cincin, kalung dan bahkan sisa pakaian yang terakhir dipakai oleh Gulf ditemukan ditempat lokasi.

Ohm juga ditemukan dalam posisi terbaring diatas dinginnya lantai dan memandang kosong kearah jasad Gulf.

Keluarga dari Gulf benar-benar marah besar, menyalahkan Mew yang tak bisa menjaga Istri dan Anak-Anaknya dengan baik. 

Win menangis dalam diam, Ia merasa bodoh karena sangat gampang dibohongi oleh Namtan, ya memang awalnya Wanita itu menipu Win dengan berpura-pura jika Orang yang ikut disekap ialah Gulf.

Namun, Gulf tidak diculik atau bahkan dibunuh oleh Joss Wayar.

Ada pelaku lain.

Entah musuh yang mana lagi, sepertinya semua orang menyimpan dendam yang luar biasa pada seluruh keturunan Jongcheveevat's.

Dipojok ruangan, Ohm menekuk lututnya dan terus mengkhayal. Ia tak berbicara sepatah katapun, pandangannya kosong dan juga ketakutan.

Ohm awalnya terus berteriak dan menangis histeris seraya memukul kepalanya dengan sangat keras, Nut yang sabar menenangkan Adiknya itu juga tak bisa memungkiri jika Ia merasa dunianya benar-benar hancur.

Mew sedari tadi hanya diam, memangku Si Kembar yang terus meraungkan Gulf.

"Mommy... mau Mommy.." Lirih Natasya.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
ᴊᴏɴɢᴄʜᴇᴠᴇᴇᴠᴀᴛ'ꜱWhere stories live. Discover now