RUBY || 26

604 53 9
                                    


Keesokkan pagi nya ia terbangun setelah mendengar suara Jaehyun yang sudah ia edit bagian part nya... Lebih tepatnya alarm nya yang menggunakan lagu Lemonade.

'Lemonade lemonade'

'Yeah uh deureonae real name, gajjaneun geolleonae chyeoya hae barricade haters come wae nareul chajaboda bamsae'

'Ah yeah'

'Taste like lemo...-' ia pun terbangun mematikan alatm tersebut.

Ia mengucek pelan mata nya, "Gue kira tadi Jaehyun beneran disebelah gue" gumam nya menguap.

Ia melihat jam yang tergantung di dinding, "Mampus udah jam setengah delapan" ia pun langsung berlari masuk ke kamar mandi untuk melakukan ritual mandi nya.

Setelah selesai mandi ia menggunakan baju crop top berwarna putih dan celana jeans yang sangat pas di kaki jenjang nya.

"Jangan lupa minum air putih" ucapnya lalu membuka kulkas.

"Kenapa ya roti panggang selai coklat enak banget" ucapnya dengan mengunyah roti yang sudah ia buat.

Lalu setelah selesai ia mengambil kunci mobil dan keluar dari apart nya menggunakan mobil nya yang berwarna putih.

Ia sengaja menggunakan mobil civic nya yang jarang ia pakai, dan teman - teman nya pun tidak pernah tau ia mempunyai mobil ini termasuk Sagara.

Padahal jika diperhatikan plat nya B 40 LIA kalau dibaca jadi AULIA. Sama seperti mobil yang lain nya tapi menggunakan nama RUBY dan singkatan nama nya.

Biasalah sultan mah bebas.

Sesampainya di Rumah Sakit ia pun langsung menuju ruangan dokter tercintah nyaa.

Ia dengan sengaja langsung membuka pintu tanpa mengetuk, "Selamat pagi sayanggg!" ucap nya mengkaget kan orang yang berada di dalam ruangan.

"Oopss kayaknya aku ganggu kamu mesraan sama selingkuhan kamu ya?" lanjutnya.

"Yaudah aku keluar dulu yaa, cepetan dong anak kamu kangen nih" ucapnya seraya mengelus perut rata nya lalu mengedipkan sebelah mata nya.

Dua orang yang berada di dalam ruangan tersebut shock, terutama dokter perempuan yang berada di pangkuan dokter lelaki tersebut.

"Jadi kamu udah punya pacar atau itu istri kamu?" tanya dokter yang bername tag Yerina. Ia sudah sadar dari shock nya.

"Ngga, itu bocil emang udah gila" bantah Arfan.

'Dasar bocil gila ganggu gue pagi - pagi' batin nya.

"Kamu bohong sama aku"

"Beneran, dia itu pasien aku"

"Mana ada pasien cantik kayak bidadari terus ngedatangin langsung ruangan dokter nya!"

"Udahlah aku males sama kamu" ucapnya lalu keluar dari ruangan itu. Lalu ia melihat Ruby yang sedang bersandar di dinding sebelah pintu ruangan Arfan.

Ia pun melirik sinis ke arah Ruby yang dibalas senyuman manis ala Ruby.

"Rinn tunggu" panggil Arfan.

"Ini nih biang kerok nya" ucap Arfan menemukan Ruby yang sedang bersandar dan langsung menjewer telinga Ruby yang sudah ia anggap sebagai adik nya.

Ruby mengaduh dengan rusuh "Om ih lepas sakit tau" melas nya.

"Susss bantuinn ada om - om mesumm Aulia takuttt" Lalu suster yang berada disana hanya bisa tertawa melihat kelakuan mereka berdua yang sudah sering mereka lihat.

RUBY (Dunia Sagara) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang