RUBY (Dunia Sagara)

RUBY || 33

"Mari pulang mari lah pulang mari lah pulang bersama - sama, satu - satu aku sayang gebetan" nyanyian yang berasal dari XII IPA 2.

"Dua - dua aku sayang pacar"

"Tiga - tiga aku sayang mantan"

"Satu dua tiga kita balikkan" sahut mereka sekelas.

"Ayam jago makan dedak"

"Cakep" jawab mereka serentak.

"Woi menor banget bedak lo" ejek Caesar kepada Nina yang sedang mendempulkan muka nya.

Nina pun melirik sinis. "IRI?! BILANG BABII"

"Papale papale pale" lanjut mereka serentak.

"Ikan hiu pakai kaca mata"

"Cakep"

"I love you buat yang baca"

"AZEKKKK"

"Lanjutt Cess!" suruh Raja.

"Dahlah capek, mau pulang" Lalu melirik ke arah Ica "Neng geulis balik sama A'a yuk"

"Caesar bukan nya tadi pagi jalan kaki ya?" tanya Ica menggaruk kepala nya yang tak gatal.

"Modal dong bestie" sahut Feli.

"Gapapa, kan jalan kaki sehat Ca! Siapa tau bisa kurus" bela Caesar.

"Jadi kamu bilang Ica gemuk gitu?!" sebel nya dengan muka menahan amarah.

"Nangis tu nangis" kompor Nollan.

Maureen pun datang merangkul pundak Ica. "Tapi hari ini kita mau main kerumah Ruby" ujar nya.

"Astaga, Ica lupa" ujar nya menepuk pelan dahi nya. "Yaudah Ica kabarin pak supir dulu" seakan melupakan kemarahan yang tadi tercipta oleh Caesar.

"Kalian langsung aja kerumah. Gue ada urusan bentar" Ruby pun meninggalkan mereka dengan diikutin Sagara.

"Terus kita ngapain disini?" tanya Caesar.

"Ikut aja ke rumah Ruby. Paling pak bos juga kesana" Nollan memberikan ide.

"Yaudah cabs lah!"

"Cabs pakai motor, cabs cabs pake motor" jangan lupakan nada beatbox yang dibuat oleh Nollan.

**

"Ngapain ikutin gue?" tanya Ruby dengan heran.

"Kangen" Sagara pun langsung memeluknya dengan erat.

Ruby menghela nafas panjang.

"Udah puas main - main sama beberapa cewek?" tanya nya.

Sagara melihat nya dengan bingung. "Maksud kamu?

"Aku ngga ngapa - ngapain sama mereka. Mereka aja yang nempel mulu ke aku" ujarnya dengan cemberut.

"Merasa ganteng banget lo ha?!" tanya Ruby.

Ia pun menyugarkan rambut nya kebelakang. "Loh aku kan emang ganteng sayang, kamu aja mata nya yang rabun" ucapnya diakhir dengan pelan.

"Apa kamu bilang apa tadi?" tanya Ruby karna hanya mendengar lirihan saja.

"Ngga ada. Gantian sekarang aku yang mau marah sama kamu!" Sagara pun mengalihkan topik. "Kamu kemana aja beberapa hari ini ha? Dihubungin gak bisa sama sekali! Aku khawatir sama kamu sayang!" ucapnya.

"Aku kerumah saudara, ponsel aku gak tau dimana. Ini nih beli baru" tunjuknya mengeluarkan ponsel terbarunya.

"Kalau mau kemana - mana kabarin aku dulu, aku kan tunangan kamu. Aku khawatir sama kamu kalau tiba - tiba hilang kayak gini. Apalagi pada saat itu kita habis berantem" ucap Sagara dengan pengertian.