Mommy Untuk Zean

44.Konflik

..........

Siang hari,chika tengah asik bermain dengan baby king di ruang keluarga,chika duduk di karpet berbulu dan baby king chika baringkan di karpet berbulu itu.

"Utututu baby kok ganteng banget sihhh" ucap chika gemas sambil mencubit pelan pipi baby king membuat baby king terkekeh

"Nyenyenyen" beo baby

"Baby mau nenen iya mau nenen" ucap chika mengerti dengan maksud baby

"Bentar ya sayang,bunda lagi beresin kamar tidur baby ya,bentar ya" ucap chika sambil memainkan kedua telapak tangan baby king

"Assalamualaikum" terdengar suara teriakan zean

"Mommy mommy mommy"

"Waalaikumsalam,mommy di sini zean" ucap chika sedikit berteriak dan beberapa detik kemudian zean pun datang dan duduk di samping chika

"Pulang sama siapa tadi?hm?" Tanya chika menatap anaknya

"Sama om tyo" jawab zean

"Mommy aku kau baby kayak gini" ucap zean sambil memainkan pipi baby king

"E-eh iya nanti ya zean,kamu bilang lagi aja sama daddy ya" ucap chika

"Nanti kapan mommy,beli aja sekarang" ucap zean polos

"Beli beli emangnya bayi di jual belikan apa" cibir chika

"Ya lagian mommy gak ngasih aku bayi" kekeh zean

"Iya zean nanti kamu bilang dulu saka daddy ya,sekarang kamu ke kamar dulu ganti baju trus makan ya" ucap chika mengalihkan pembicaraan

"Iya mommy" jawab zean patuh lalu pergi ke kamarnya

"Dasar" gumam chika sambil menggelengkan kepalanya

"Zean udah pulang chik" tanya shani menghampiri chika

"Udah kak,baru aja dia pulang" jawab chika. Tiba-tiba baby king menangis karena ia lapar

"Kak,kayaknya baby lapar deh,mending kakak kasih susu dulu" ucap chika

"Iya chik" jawab shani lalu mengambil baby king dan memangkunya

"Yaudah chik,kakak ke kamar dulu ya" ucap shani

"Iya kak" jawab chika dan shani pun pergi ke kamarnya untuk menyusui baby king

Sore hari pun tiba,dimana Christy dan aran pulang dari sekolah dan aran pulang dari kantornya

"Tumben pulangnya sore banget dek" tanya chika

"Iya kak,tadi aku ada ekskul dulu,jadi aku pulangnya telat" jawab Christy

"Oh yaudah,sekarang kamu pergi ke kamar,mandi dulu nanti turun makan malam ya" ucap chika

"Iya kak" jawab Christy lalu pergi ke kamarnya.

"Kamu juga mandi dulu sana" ucap chika pada aran

"Yuk,temenin" jawab aran tanpa basa basi langsung menarik tangan chika,dan chika pun hanya pasrah dan mengikuti aran dari belakang

Hari demi hari telah berganti,tepatnya dua bulan telah berlalu. Rumah tangga aran dan chika sedikit tidak harmonis karena belakangan ini aran sering sekali pulang malam,apalagi setelah dua hari yang lalu sempat ada pertengkaran antara chika dan aran,dimana chika merasa aneh dengan perubahan sikap aran yang selalu meminta keturunan pada chika,padahal chika juga sedang berusaha untuk mewujudkan keinginan aran.

Seperti hari ini,chika baru saja pulang dari suatu tempat dengan raut wajah yang bahagia,ia tak melunturkan senyumnya sedikitpun.

"Kenapa chik?senyum senyum kayak yang lagi dapet hadiah aja" goda shani

"Hahaha,nggak kok kak" jawab chika

"Yaudah kak aku ke kamar dulu ya" ucap chika setelah di angguki oleh shani ia pun langsung pergi ke kamarnya.

"Chika bawa apa ya?ah sudahlah kok aku jadi kepo gini sih" gumam shani lalu ia pun keluar rumah untuk membawa baby king jalan-jalan.

Di dalam kamar,chika sedang tersenyum memandangi sebuah benda yang sedang ia pegang,saat ia ingin menyimpan benda itu di atas meja, tiba-tiba mata chika tertuju pada sebuah berkas di atas meja.

"Ini berkas punya aran" gumam chika sambil membuka berkas itu

"Loh ini kan berkas untuk meeting hari ini,apa ini ketinggalan ya"

"Aku anterin deh,eh tapi kan aku lagi gak akur sama dia"

"Ah gapapa deh,nganterin ini aja trus pulang lagi" ucap chika lalu mengambil kunci mobilnya,tak lupa juga ia membawa benda yang tadi ia bawa.

"Mau kemana lagi chik?" Tanya shani yang sedang bersantai teras rumah

"Aku mau ke kantor aran kak,aku mau anterin ini sambil mau jemput zean" jawab chika

"Oh gitu,yaudah hati-hati chik,jangan ngebut-ngebut" ucap shani

"Iya kak" jawab chika sambil memasuki mobilnya dan ia pun menjalankan mobilnya menuju kantor aran

Dengan suasana hati yang senang,chika mengendarai mobilnya menuju kantor aran,selang beberapa menit akhirnya ia pun sampai di parkiran kantor aran. Setelah memarkirkan mobilnya chika pun berjalan memasuki kantor aran.

Banyak karyawan yang menyapa chika dengan hangat,dengan senang hati chika menyapa balik para karyawan aran.

"Teh mpen" panggil chika

"Eh chikaaaaa" teriak feni lalu memeluk chika,karena mereka sudah lama tidak bertemu

"Teh mpen apa kabar" tanya chika melepaskan pelukannya

"Baik banget,kamu teh rek naon kadie?aya naon?" Tanya Feni

"Aku kesini mau ngasih ini ke aran teh,ada aran nya?" Tanya chika

"Oh aya aya,di ruangannya" jawab feni

"Mau sama aku aja di anterinya?" Tanya feni

"Ah gak usah teh,biar aku aja teh mpen mah lanjut kerja aja" ucap chika

"Oke deh,yaudah atuh aku mau ke ruangan aku dulu ya" pamit Feni

"Iya sok atuh" jawab chika lalu mereka pun pergi ke tujuan masing-masing

Langkah chika terhenti saat sudah berada di depan pintu ruangan aran,senyuman yang sebelumnya tidak luntur seketika hilang dari wajah chika,suasana hatinya yang sebelumnya bahagia sekarang berubah menjadi sakit ketika mendengar

"Jadi kapan kamu nikahin aku aran?"

.............