Part 8 - Wanita Misterius

4.4K 623 56
                                    

Warning Typo !

"Kau milik ku."

Tubuh (name) seketika berubah kaku di pelukan yang ia yakini Itadori. Suara berat nan serak itu bukanlah milik sahabatnya.

Suara itu tidak asing di telinga nya.

"Sukuna ?" Sebuah nama terlintas di pikiran (name).

Namanya terdengar sempurna saat gadis itu menyebutnya di bibir merah muda alaminya. Nafas Sukuna berubah tak beraturan.

Saat di dekat (name), dia sangat kesulitan mengontrol diri nya.

(name) juga baru menyadari padahal ada hawa keberadaan sesuatu yang kuat di dekatnya. Tetapi entah mengapa kutukannya tidak bereaksi apapun.

Tidak seperti saat malam itu...kutukannya bisa menyerang orang lain jika ada yang berniat buruk terhadapnya.

Atau kutukannya juga bisa tidak terkendali jika (name) terlalu 'dekat' dengan orang lain (khususnya pria). Mengapa kutukannya memiliki 'perasaan '? Seolah-olah mereka memiliki pikiran layaknya manusia ?

Kalau begitu, mengapa saat ini kutukannya tidak melakukan apapun ? Apa karena di hadapannya ini adalah Raja Kutukan sehingga kutukan miliknya menjadi takut ?

Sukuna melepaskan pelukannya namun kedua tangannya masih menyentuh kedua bahu (name). Raja kutukan itu menatap lekat-lekat gadis di hadapannya, memperhatikannya tak melewatkan bagian apapun di wajah gadis itu.

Sekarang (name) dapat melihat garis kutukan di wajah dan tangan Itadori.

"Saat 'Ritual Pertunangan' kita berhasil, kita bisa bersama-sama lagi bahkan untuk selamanya."

Mendengar kalimat terakhir Sukuna, entah mengapa membuat hati nya berdesir. Namun kesedihanlah yang ia rasakan.

'Ini menakutkan. Saya takut sekali, Sukuna-sama.'

Sekelebat sebuah kejadian melintas di pikiran (name). Dia melihat gadis berpakaian khas miko namun tidak dengan wajahnya.

'Apa-apaan tadi itu ?' (name) tersentak kecil merasakan sentuhan di wajahnya. Telapak tangan yang besar menyentuh kulitnya.

Satu tangan Sukuna yang berada di pipi gadis itu merasakan kehangatan dari wajah yang ia sentuh. Perasaan lega menghinggap di dada raja kutukan itu, karena kehangatan yang ia rasakan sekarang tanda bahwa gadis di hadapannya hidup ataupun bukan wujud ilusi buatannya saja.

"Jangan khawatir. Di kehidupanmu kali ini, kau akan bahagia." (name) merasakan usapan pelan di pipinya, rupanya dia menangis dan dia tidak sadar akan hal itu.

Alis Sukuna berkedut, dia mulai merasakan Itadori sudah bisa kembali merebut kesadarannya.

Aura yang terasa mengintimidasi itu perlahan menghilang, diikuti melemahnya tangan Sukuna yang (name) rasakan.

"Sampai jumpa lagi, pengantin ku yang malang."

Sukuna kehilangan kendali penuh tubuh Itadori sekarang.

(name) menahan beban tubuh Itadori yang menyandar padanya. Gadis itu terdiam. Perkataan Sukuna mengganggu pikirannya ditambah lagi dia melihat memori yang sangat asing di otak nya.

Apa itu adalah ingatan di kehidupan nya yang sebelumnya ? Sebab Sukuna berkata 'di kehidupanmu kali ini.'

(name) membuyarkan pikirannya ketika mendengar erangan kecil sahabatnya.

Itadori terkesiap di pelukan (name).

Itadori melepaskan pelukannya cepat dan menyentuh kedua bahu (name) panik "(name)-chan ! Kau baik-baik saja kan ? Sukuna tidak melakukan apapun kan ?!"

Tale of Summoner [Jujutsu Kaisen x Reader]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang