Part 28 - Jiwa

2.3K 430 52
                                    

Warning Typo !

Sukuna mendecakkan lidahnya kesal saat melihat Itadori yang masuk lagi ke domainnya tanpa seizinnya "Kenapa kau disini bocah ?" Geramnya.

"Tentu saja aku ingin melihat wujud asli yang merasuki tubuh (name)-chan dan menghajarnya."

Untuk membawa (name) kembali, Sukuna memiliki rencana. Biasanya dia lebih suka dengan cara kasar. Karena dengan membunuh, masalah cepat selesai.

Tapi yang menjadi permasalahannya adalah 'sesuatu' ini menggunakan tubuh (name). Sukuna tidak mau mengambil resiko yang dapat membahayakan (name).

Oleh karena itu, dia akan menggunakan cara lain yang menurut nya agak ribet dan lama.

"Kira-kira apa yang terjadi dengan jiwa asli (name)-chan ya ? Dia ada dimana ? Apa dia baik-baik saja ? Bagaimana jika dia ketakutan sekarang ini." Untuk di situasi yang sudah mulai memburuk, Itadori kesulitan membuang pikiran negatifnya.

"Kalau kita tidak cepat-cepat membawa jiwa (name)-chan kembali, dia bisa kehilangan tubuhnya untuk selamanya kan ?"

Sukuna yang berpangku tangan di tahta nya mendengus geli "Ternyata kadang-kadang kau tidak terlalu bodoh juga."

"Apa katamu ?!"

Tiba-tiba Sukuna bangkit dari duduknya seperti bisa menebak ada sesuatu yang akan datang.

"Akhirnya datang juga."

Itadori berpaling mengikuti arah mata Sukuna.

"Jadi...dia..yang..." Itadori tidak menyangka sosok yang menggunakan tubuh (name) adalah seorang manusia juga ?

Dari penampilannya dia terlihat seperti perempuan biasa. Dia seperti berumur 20 tahunan keatas dengan surai berwarna cokelat bergaya rambut pendek.

Itadori tidak mengenali wanita itu.

Meskipun disana ada Itadori, wanita itu terpaku menatap Sukuna. Tidak ada waktu memperhatikan sekitarnya, wanita itu langsung terfokus hanya pada Sukuna.

Aura yang terpancar dari Sukuna membuatnya sangat ketakutan. Dia tidak tahu dia ada dimana dan siapa orang yang berdiri di tumpukan tengkorak itu tetapi wanita itu dapat merasakan dan mengetahui orang itu sangat marah padanya.

"Bocah kau bilang ingin menghajarnya, kenapa kau diam saja ?"

"I-itu..." Itadori merasa ragu karena dia tidak menyangka 'sosok' yang merasuki (name) juga manusia.

Sukuna sudah tahu, Itadori takkan mungkin melakukan itu. Hati Itadori terlalu lembut untuk melakukan tindakan brutal itu apalagi terhadap sesama manusia.

Srat !

Wanita itu terjatuh telungkup "Aahhhhkkk !" Teriaknya penuh kesakitan karena Sukuna baru saja memotong kedua kakinya.

Tubuh wanita itu gemetar ketakutan, wajah nya berubah pucat, rasa nya dia ingin pingsan tetapi itu tidak mungkin karena saat ini dia sudah tak sadarkan diri.

Ya dia tahu saat ini dia bukan di dunia nyata.

Mungkin ini hanya mimpi dan dia harus mencari segala cara untuk bangun.

"Ini bukan mimpi. Aku bisa memotong bagian tubuh mu yang lain jika kau ingin lebih yakin." Sukuna sudah bisa menebak apa yang di pikirkan wanita asing itu.

Wanita itu menangis dia tidak tahu sama sekali siapa Sukuna dan mengapa raja kutukan itu sangat marah pada nya.

Akhirnya wanita itu menyadari keberadaan Itadori. Dengan berlinang airmata dia mengharap pertolongannya "To-"

Tale of Summoner [Jujutsu Kaisen x Reader]Where stories live. Discover now