Tale of Summoner [Jujutsu Kaisen x Reader]

Part 59 - Misi Plasma Bintang

Warning Typo !

-Flashback arc-

"Lagipula, memangnya kita dari awal butuh sebuah tabir ? Orang biasa melihat pun tidak apa-apa kan ? Toh, mereka tidak bisa melihat roh terkutuk dan jujutsu." Gojo melambungkan bola basket nya ke ring dan berhasil di cegah Geto.

Di belakang Gojo, Ieiri melongo saat mencoba kacamata hitam Gojo yang benar-benar 'hitam'. Dia tidak bisa melihat apapun saat menggunakannya.

Setelah di sidang oleh Yaga, keempatnya bersantai di aula gym sekolah.

"Sudah jelas tidak boleh, dong. Yang bisa menghentikan munculnya roh kutukan itu ketenangan hati para warga. Karena itulah, menjaga kerahasiaan ancaman yang tidak terlihat sangat penting. Bukan hanya itu..." Ucap Geto seraya mendrible bola nya pelan.

Ieiri memasang kembali kacamata Gojo ke empu nya lalu menyingkir dari lapangan.

"Iya iya." Gojo merebut bola dari tangan Geto lalu melakukan lay up, memasukkan bola ke dalam ring.

"Melindungi orang-orang lemah itu sangat merepotkan, deh !" Geto menangkap bola yang di lempar Gojo dengan sigap.

(name) menatap wajah nya dari cermin bedak two way cake nya "Benar. Kita saja sudah kerepotan melindungi nyawa mereka, sekarang kita harus melindungi kenyamanan mereka juga." (name) menambahi.

Gojo dan (name) memang bagaikan kucing dan tikus. Tapi tak jarang mereka juga memiliki pendapat yang sama.

Gojo mendekati (name) yang duduk di bench, tangannya menyentuh dagu perempuan itu "Warna baru ?" Ibu jari Gojo menyentuh garis bibir (name), dia sedang membicarakan lipbalm baru yang di gunakan (name).

(name) mendongakkan kepalanya seraya mencondongkan badannya ke Gojo "Kau suka ?"

Gojo mengecup bibir (name) singkat "Mm~ Strawberry ! Suka !"

(name) tertegun sejenak "Haruskah kau menggunakan cara itu ?"

Gojo hanya nyengir kuda.

Geto terdiam sesaat memikirkan ucapan Gojo dan (name) tentang melindungi rakyat non-penyihir.

Geto berasal dari keluarga biasa. Bahkan orang tua nya adalah non-penyihir. Geto memiliki keyakinan dan rasa keadilan yang sangat tinggi terhadap non-penyihir.

Sedangkan (name) dan Gojo berasal dari klan besar. Sejak mereka di lahirkan, mereka sudah di paksa harus menjadi penyihir.

Apa karena lahir di keadaan keluarga yang berbeda, membuat sudut pandang mereka berbeda juga ?

"Kelangsungan hidup yang lemah. Sudah seharusnya masyarakat seperti itu. Masyarakat harus melindungi yang lemah dan mengawasi yang kuat. Dengar, (name)-chan...Satoru...Jujutsu ada untuk melindungi pengguna non-jujutsu." Geto menembak bola dari jauh dan meluncur mulus ke ring di dekat Gojo dan (name).