Aku ingin menantang api yang telah merenggut nyawa kedua orangtuaku. Aku tidak ingin korban kebakaran merasakan kehilangan seperti yang kurasakan. Aku ingin menjadi pahlawan bagi mereka.
---
Hampir pukul sepuluh. Riko dan beberapa teman kampus yang lain baru saja pulang. Bara kembali rebahan, tapi sama sekali tidak berniat untuk tidur. Ia menunggu Rana. Berkali-kali ia mengecek ponselnya, mana tahu ada pesan dari Rana. Nyatanya tidak ada. Pasti masih di jalan. Bara juga sengaja tidak menghubunginya. Ia tahu, Rana kalau naik mobil paling anti main hape, katanya gampang mabuk.
“Tadinya aku pikir kamu sudah tidur.” Seseorang datang. Bara berharap itu Rana, tapi bukan.
🍁🍁🍁
Assalamualaikum.
Mohon maaf sebelumnya, bab ini hanya berupa cuplikan. Kalau kamu penasaran dengan kelanjutan kisah Bara dan Rana, silakan baca di:
* KBM App
* KaryaKarsaDi semua platform nama akunku sama (Ansar Siri). Ketik aja di kolom pencarian. Kalau akunku udah ketemu, silakan pilih cerita yang ingin kamu baca.
Cara gampangnya, langsung aja klik link yang aku sematkan di halaman depan Wattpad-ku ini.
Aku tunggu di sana, ya.
Makasih.
Salam santun 😊🙏
![](https://img.wattpad.com/cover/177904412-288-k312490.jpg)
ČTEŠ
Cinta yang Tak Pernah Kau Pandang
BeletrieBertahun-tahun Rana bahagia diam-diam mencintai sahabatnya. Namun ketika sahabatnya itu menemukan perempuan yang dicintainya, hati Rana hancur luar biasa. Di saat yang bersamaan, datang lamaran dari lelaki lain, yang sangat memenuhi kriteria untuk d...