Cherly dan keluarganya sudah tiba di panti asuhan Sayang Ibu, mereka di sambut pemilik panti asuhan tersebut.
"Saya tidak menyangka nona muda datang ke sini, ini benar-benar sangat tidak terduga." Ucap Odelia.
"Aku datang berkunjung ke sini untuk melihat anak-anak panti asuhan, apalagi aku membawa sesuatu untuk mereka." Ucap Cherly sambil tersenyum tipis.
"Nona muda tidak usah repot-repot." Ucap Odelia.
"Tidak apa-apa, terima saja." Ucap Cherly.
"Kalau begitu terima kasih banyak, nona muda." Ucap Odelia.
"Sama-sama, ooo iya di mana anak-anak?" Ucap Cherly sambil mencari keberadaan anak-anak panti asuhan Sayang Ibu.
"Mereka berada di taman bermain, nona muda." Ucap Odelia.
"Baiklah ayo kita ke sana, aku ingin bertemu dengan mereka." Ucap Cherly.
"Liam, bawa barang-barang itu ke taman bermain. Aku ingin membagikannya di sana." Lanjutnya.
"Baik,nona muda." Ucap Liam.
Zergan dan Samuel ikut membantu Liam membawa barang-barang tersebut, sedangkan Cherly berjalan dengan Odelia menuju ke taman bermain. Keluarga Anders lainnya juga mengikuti dari belakang, bahkan mereka sedikit menjauh dari Cherly.
"Baru kali ini aku melihat Cherly tersenyum seperti itu." Ucap Nicolette.
"Bahkan senyumannya tampak begitu tulus." Ucap Colette.
Tidak lama kemudian mereka pun tiba di taman bermain, terlihat anak-anak panti asuhan Sayang Ibu sedang bermain di sana.
"Mohon perhatiannya anak-anak, tolong berhenti bermain dulu. Lihat siapa yang datang?" Ucap Odelia lembut.
Semua anak yang berada di sana berhenti bermain dan menatap kearah seorang gadis cantik yang berdiri di samping Odelia,tidak lupa juga ada beberapa orang yang tidak mereka kenali.
"Tahu tidak kakak cantik di samping bunda ini?" Tanya Odelia.
"Tidak tahu, bunda." Ucap mereka sambil menggeleng kepala.
"Hai semuanya perkenalkan nama kakak yaitu Crystalline Cherly Anders, panggil saja kak Cherly. Kakak datang ke sini bawa sesuatu lho buat kalian." Ucap Cherly sambil tersenyum tipis.
"Bawa apa,kakak cantik?" Tanya mereka.
"Ini dia." Ucap Cherly.
Cherly bergeser sedikit dan terlihat tumpukan kado di sana, anak-anak yang berada di sana terkejut melihatnya.
"Kalian suka?" Ucap Cherly.
"Itu benar-benar untuk kami, kak Cherly?" Tanya salah satu anak panti asuhan.
"Iya, ini untuk kalian." Ucap Cherly.
"Barislah dengan rapi, kakak akan membagikannya kepada kalian." Lanjutnya.
"Baik,kakak." Ucap mereka.
Semua anak-anak berbaris dengan begitu rapi, lalu Cherly membagikan kado-kado tersebut kepada mereka. Tidak lupa dia mencium kening anak-anak satu persatu.
Beberapa menit kemudian dia selesai membagikannya kepada mereka, Cherly tampak begitu senang melihat anak-anak panti yang tampak begitu bahagia.
"Anak-anak ucapkan terima kasih kepada kak Cherly." Ucap Odelia.
"Terima kasih kak Cherly." Ucap mereka.
"Sama-sama." Ucap Cherly sambil tersenyum manis.
"Ooo iya sepertinya kakak tidak bisa berlama-lama di sini,kakak harus segera pulang. Kapan-kapan kakak akan berkunjung ke sini lagi." Lanjutnya.
YOU ARE READING
MENJADI FIGURAN SAMPINGAN
FanfictionAgatha Floryn Harrison adalah seorang gadis cantik yatim piatu,dia tidak pernah bertemu dengan kedua orangtuanya maupun keluarganya. dia di temukan di depan pintu panti asuhan,dia tumbuh besar di sana. dia tidak keluar dari panti asuhan tersebut ka...
