7. Without You

161K 7.6K 26
                                    

"Apa yang terjadi disini?" Suara wanita tiba-tiba mengejutkan ketiganya.

Sontak Calya berbalik dan begitu terkejut melihat pria dan wanita berdiri memandang mereka. Mami dan papi Hiro.

"Kau masih menemui putraku? Dasar wanita jalang! Berani..."

"Mami stop!" Teriakan keras Hiro menghentikan ucapan Mami Hiro dan membuat Calya terkejut. Begitu keras dan ia terlihat begitu marah.

"Berapa kali aku bilang! Jangan pernah sebut Senna..."

Paaakkk!!

"Anak kurang ajar" suara keras keluar dari mulut papi Hiro yang sedari tadi hanya diam. Dan tamparan kerasnya sudah mememarkan wajah Hiro.

"Bagaimana bisa kau seperti ini! Aku tidak pernah mengajarimu untuk berbuat sekeji ini! Kau pria yang paling brengsek, Hiro! Papi kecewa denganmu!" Amarah papi Hiro begitu meluap. Ia menatap Hiro dengan tajam sedangkan jari telunjuknya sudah terangkat mengarah ke Hiro.

"Entah apa yang salah padamu! Beraninya kau selingkuh di depan istrimu sendiri! Calya itu istrimu!"

"Dia memang istriku! Tapi, bukan atas kemauanku. Bukankah kami menikah karena urusan bisnismu" ucap Hiro sambil tersenyum sinis. Ucapan Hiro sukses membuat hati Calya begitu sesak. Entah mengapa, ia merasa bersalah dengan semua yang terjadi di rumah ini.

"Kau, wanita jalang! Pergi dari sini! Tapi, tentu saja urusan kita belum selesai. Aku akan menghubungimu" ucap mami Hiro penuh amarah

Calya dan Hiro duduk bersampingan di sofa ruang keluarga, sedangkan mami dan papi Hiro duduk di depan mereka. Calya tahu cepat atau lambat semua ini akan terjadi. Seharusnya ia harus mempersiapkannya sejak dulu.

"Kau masih pacaran dengan si jalang itu?" Tanya mami Hiro sambil menatap tajam putranya

"Ya" jawab Hiro dengan penuh ketegasan

"Anak kurang ajar" sontak papi Hiro langsung bangkit dari duduknya dan berjalan untuk memukul putranya.

"Papi, sudaah" teriakan keras menghentikan langkah papi Hiro. Calya sudah melindungi tubuh Hiro dari pukulan papi Hiro, membuat mami semakin merasa bersalah.

"Kau tidak malu? Bahkan ia masih melindungimu setelah apa yang telah kau lakukan!" Ucap papi Hiro sinis

"Semua yang terjadi disini, semua karena keegoisanmu! Selama ini aku hanya diam dan mengikuti semua perintahmu! Jangan pernah mengurusi hubunganku dengan Senna! Aku mencintainya" mendengar pernyataan Hiro, membuat tangis mami Hiro lebih keras.

Begitupun dengan Calya, ia tidak bisa membendung kembali air matanya.

"Berapa kali papi bilang, Senna itu wanita yang tidak benar!"

"Kau mengatakan hal yang tidak kau tahu! Dalam segi apa dia tidak benar? Kau bahkan menilai orang hanya dengan penampilannya saja!" Sindir Hiro pada papinya.

Mendengar hal itu, membuat emosi papi Hiro meluap naik. Hiro benar-benar kurang ajar! Tanpa menghiraukan Calya, dengan cepat ia langsung mengangkat tubuh Hiro dan memukul wajah putranya. Hiro yang tidak siap dengan pukulan itu sontak langsung terjatuh dengan luka disudut bibirnya.

Our Wedding [END]Where stories live. Discover now