part 31

24.3K 845 8
                                    


pagi harinya di ke diaman ardiabsyah ada yang berbeda karena biasa saat pagi rumah itu sepi tapi sekarang heboh dengan ocehan anak kecil atau lebih tepat ocehan riski yang bercerita tentang apa yang dia rasakan.

gina hanya diam memperhatikan kakak keduanya yang hanya dia sejak awal dia datang malam tadi,gina merasa kakaknya masih marah,benci kapada dia.

lain lagi yang dirasakan teo dia sangat rindu adiknya tapi dia tidak tau bagaimana dia harus bersikap pada adiknya,dia masih kecewa pada dirinya sendiri yang gagal menjaga adiknya hingga kejadian itu.

tapi teo masih bangga adiknya itu tidak menggugurkan kandunganya itu dan merawat anaknya dengan baik dan lamunan teo bunyar saat di rasa hpnya bergetar dan dia melihat sms dari leon,yang bercanda dengan riski dan leon hanya senyum misterius dan teo pun membaca sms itu.

sampai kapan lo hanya melihat adik lo ajak di bicara dan cepat selesaikan salah paham ini oke.

teo hanya tersenyum melihat sms leon itu dan teo pun bicara.

" ehh gina apa kakak bisa bicara dengan mu berdua"

gina terkejut dengan apa yang kakaknya katakan tadi bahwa kakaknya itu ingin bicara dan gina diam cukup lama dan baru menjawab.

" biiisa kak"

" ayo kita ke belakang" teo pun berdiri dan menuju taman di belakang rumahnya dan di ikuti oleh gina di belakang teo.

" bunda mau kemana om"tanya riski

" oh itu bunda ada urusan dengan om teo'

di taman keadan hanya  sepi belum ada yang buka suara dan setelah lama gina pun buka suara dengan agak takut.

" maaf kak gina tau gina salah karna telah membuat keluarga kita malu"

" kamu memang telah membuat malu ini" ucapan teo berhenti dan itu membuat gina semanggkin menunduk.

" tapi walaupun kamu membuat keluarga ini malu tapi kamu tetap adalah adik yang paling kakak sayangi dan adalah orang yang paling kakak lindungi"

gina terkejut dengan apa yang di ucapkan oleh kakaknya tersebut.

" tapi mengapa kakak marah dan benci kepada saya"

teo hanya senyum miring dan menjawab.

" itu karna kakak merasa gagal menjaga kamu dan setiap melihat kamu kakak merasa bersalah dengan gagal menjaga kamu dan itu membuat kakak pura-pura marah dan benci sama kamu supaya rasa bersalah kakak tidak bertambah dan ternyata sikap kakak yang seperti itu membuat kamu takut kepada kakak dan itu membuat kakak tambah menyesal"

gina hanya diam sambil menangis setelah mendengar ucapan kakanya tadi.

teo yang melihat adiknya menangis langsung memeluk dan mengucapkan kata maaf kepada adiknya itu.

dan tanpa kakak adik itu sadari seluruh keluarganya menyaksikannya itu.

" ayo masuk kita ngobrol di dalam" ajak admaja kepada anaknya.

akhirnya keluarga ardiansyah kembali ceria dengan pulangnya putri bungsu dari keluarga itu dan di tambah dengan dua orang cucu yang tampan.













dan di kediaman winata saat ini putra sulung dari keluarga winata sedang berbicara kepada seluruh anggota keluarnganya.

" mohon perhatian semuanya saya ingin menyampaikan sesuatu kepada semuanya"gio berhenti dan melanjutkanya

" saya ingin menikahi ibu dari anak saya dan bertanggu jawab atas bayi yang sedang di kandungnya"

hampir semua keluarga besarnya terkejut dengan apa yang gio ucapakan tadi.

" apa kamu yakin dengan keputusan mu itu gio" ucap tantenya

" saya yakin dan malah sangat yakin dengan keputusan saya itu"

" tapi dia tidak selevel dengan kita"

" memang dia tidak selevel dengan kita tapi dia membesarkan cucuku dan aku akan mendukung keputusan putraku ini dan menganti apa yang harus di dapatkan oleh cucuku itu" ucap alex dengan tegas

" mama setuju pah"

" baiklah kakek juga setuju"

" baik kapan kamu akan melamarnya"

" besok pagi tan" ucat gio tegas

sekali lagi gio membuat semua yang ada di situ terkejut dengan keputusannya itu.

" baik lah kalau itu keputusanmu kakek hanya akan mendukung mu.

" sabar sayang kita akan membentuk keluarga kecil kita,dan azka, riski ayah akan menjemput kalian.ucap gio dalam hatinya.

tbc

sudah masuk part-part akhir dan untuk saya lama post cerita ini karna jadwal padat perkuliahan jadi saya mintak maaf kepada yang menbaca cerita ini

Baby TwinsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang