18+
Bukankah seorang Bodyguard di pekerjakan atau di tugaskan untuk menjaga atasannya?
tapi ini kenapa bukannya dia ngejaga gw malah seenak jidatnya ngacak-ngacak kehidupan gw luar dalam?
Mesum gila bodyguard yang satu ini.
Artis jav kali dia hhh
-
"Mbak tidak usah di lepas saya akan langsung pakai"
Orang yang di belakang bukannya menaikan resletingnya malah mengelus punggung Aiina membuat Aiina tegang dengan sentuhan itu.
Aiina spontan melihat kebelakang dan membuatnya sangat terkejut karena sudah ada Kai yang memamerkan senyuman yang membuat aiina bergidik ngeri.
Aiina langsung membalikan tubuhnya lalu bersandar pada tembok menghadap ke arah Kai yang tersenyum tanpa dosa.
"Apa yang Lo lakuin di sini?!" Sewot aiina bukannya menjawab Kai malah tersenyum miring memandangi Aiina yang terus menelan ludahnya berkali-kali.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Kai Lo nak----"
Kai mengecup bibir Aiina sekilas sampai membuat kedua pipi Aiina memerah.
"Kai Lo ini kenapa sih selalu nyium bibir gw?!"
"Bibirmu sangat manis dan seperti nikotin yang memabukkan" ucapan Kai berhasil membuat pipi Aiina memanas hingga memerah begitupun kedua telinganya.
Sebelum Aiina berkata sesuatu bibirnya sudah di bungkam oleh bibir Kai kali ini bukan kecupan tapi sebuah ciuman yang sangat dalam.
Kai mengulum dan menggigit bibir Aiina seolah-olah bibir Aiina adalah lolipop.
Aiina merapatkan bibirnya namun dengan gemas Kai menggigit bibir Aiina yang spontan terbuka dengan cepat Kai menyelusupkan lidahnya di dalam rongga mulut Aiina dan semakin menggila mencium aiina dengan nafsu.
Kali ini Aiin pasrah dengan perbuatan Kai Karena ruang gerak aiina tidak luas sadar akan Aiina yang pasrah dengan sesuka hati Kai menarikan lidahnya dengan lidah aiina seolah-olah berdansa dengan fulgar.
Tangan Aiina naik dan mengalungkannya pada leher kai lama kelamaan Aiina mengikuti ritme ciuman yang Kai lakukan padanya.
Ciuman mereka terkesan lembut dan tidak menuntut satu sama lainnya.
Kai membuka matanya dan menatap Aiina yang memejamkan matanya menikmati ciuman yang Kai berikan padanya.
Kai tersenyum dan semakin semangat mencium Aiina dan lama kelamaan ciuman kai menuntut lebih.
•••
Tuhan ciuman Kai sungguh memabukkan gw dan membuat gw jadi hilang kendali. Gw merasakan tangan Kai mengelus punggung gw dengan sangat lembut dan semakin membuat gw mabuk akan perlakuan Kai pada gw.
Kai melepaskan tautan bibir nya dan menatap gw dengan tersenyum miring dan nafas yang tersunggal.
Gw hanya bisa menatap Kai dan tidak tau apa yang harus gw katakan.
