NAVILLERA [SELESAI]

| Part 11: Pretty Karma

OMG!! Aku update lagi walau telat [crying]!! Apresiasi untuk pembacaku yang rajin vote + komen cerita ini huhuhuu ... thank u 💗

Btw,

Itu yang ship Sea + Cello ada masalah apa yaa, tolong. Mana banyak banget lagi komennya begitu. Mau ngikutin jejak kapal hantu Gaska - Aurora, kah? 😩

Dah lah!

Noted:

📌 Gaska, Rico, Aldan, Cello, dan Dirga di cerita Falling For A Gangsta itu kelas 12. Kalau di cerita ini baru kelas 11.

📌 Sama sekali nggak ada keterkaitan alur, tapi kalau kamu baca cerita Falling For A Gangsta bakalan sadar kalau ada kesinambungan karakter. Dan mungkin menjawab banyak pertanyaan di cerita sebelumnya.

📌 Anggap aja kalian bukan lagi baca Spin-off, tapi baca seri baru. Dari pada bingung, bcs aku emang sengaja nggak ingin ada keterkaitan alur sama cerita FFAG. Nggak perlu di kaitin sama Saga & Aurora.

Anyway, ini bakal lebih gila dari cerita mereka. Percaya sama aku. Kalian suka yang banyak sensasi roller coaster + butterfly gitu, kan?

Now playing:

🦋🦋🦋

Gaska tidak berhenti mimisan, selama hampir satu jam lamanya.

"Daebak!" Dan itu decak kagum yang ke dua belas kalinya meluncur dari bibir Rico. "Sea suhu banget."

"Hooh! Serangannya tepat sasaran!" sahut Aldan yang lagi bantu kompres hidung Gaska pakai es batu.

Sebenarnya sih bisa aja penjaga UKS yang melakukannya, tapi berhubung ini Gaska-mereka jadi agak takut dan ragu. Bukan apa-apa nih, masalahnya kalau salah pegang dikit aja bisa jadi gantian mereka yang butuh pengobatan.

Sementara itu di atas matras UKS, sosok dengan sumpalan tisu di hidung memutar bola matanya. "Bisa diem?" geram Gaska dengan nada permusuhan.