n i n e :: tugas bahasa

1.1K 68 8
                                    


"Dari sekian banyak orang yang bisa aku pilih untuk dicintai, aku memilih seseorang yang tidak bisa membalas perasaan itu."

**

"MA, Keysha izin mau ngerjain tugas kelompok di sekolah ya." pamit Keysha ketika dirinya sudah menginjakkan kakinya di tangga terakhir dan berjalan menghampiri mamanya yang sedang sibuk membenahi dapur.

"Sampe jam berapa, Key?" tanya Dian.

Keysha menggeleng tidak tahu. "Belum tahu, Ma."

"Yaudah, kalo gitu hati-hati ya."

Keysha kemudian berpamitan kepada mamanya, kemudian menuju ke ruang tamu untuk menghampiri papanya bermaksud untuk berpamitan.

"Pa, Keysha pamit dulu ya, ada tugas kelompok di sekolah." jelas Keysha sambil mencium punggung tangan papanya.

Gadis itu melangkahkan kakinya ke teras rumah untuk menggunakan sepatu vans berwarna hitam dengan garis-garis putih favoritnya sembari menunggu ojek online yang ia pesan beberapa menit lalu.

Tidak butuh waktu lama, ojek yang ia pesan tersebut sudah tiba untuk mengantar Keysha menuju sekolahnya –padahal, jarak antara rumah dan sekolahnya dapat dibilang cukup dekat.

"Ma, Pa, Keysha berangkat ya," teriak Keysha dari teras. "Assalamualaikum!"

**

Hanya butuh waktu lima belas menit, Keysha sudah tiba di sekolah tercintanya dengan selamat. Suasana SMA Nusantara di hari Sabtu pagi ini dapat dibilang cukup ramai, karena ada beberapa ekstrakurikuler yang melaksanakan kegiatannya di hari Sabtu pagi. Ketika Keysha tiba, ia baru mendapati empat teman kelompoknya dari delapan orang lainnya, yaitu Adena, Keysha, Disti, dan Fabian.

"Yang lainnya kemana, Na?" tanya Keysha setelah menghampiri keempatnya di kantin.

Adena menggeleng tidak tahu. "Kayaknya masih pada di jalan deh, Key."

Keysha mengecek jam yang bertengger di pergelangan tangan kanannya dan waktu sudah menunjukkan pukul 11.05 sedangkan mereka semua merencanakan untuk tiba di sekolah tepat pukul 10.30. Dasar manusia-manusia wacana. Gerutu Keysha dalam hati.

"Tanyain lagi deh ke mereka di grup, udah pada sampe mana." ucap Keysha.

Baru saja Keysha menyuruh keempat teman kelompoknya untuk menanyakan keberadaan teman-teman lainnya, tiba-tiba layar handphonenya menyala sebelum ia membukanya pertanda ada notifikasi masuk. Gadis itu mengecek terlebih dahulu dan ternyata notifikasi itu berasal dari Snapchat Arkan. Keysha memang sering mengirimkan snapchat kepada teman-teman lainnya yang mengajaknya untuk membuat streak dan salah satunya adalah Arkan.

"Andini bentar lagi nyampe Key, katanya." ujar Disti sambil tetap memainkan handphonenya.

"Ok, Dis. Tanyain lagi ke yang lain ya,"

Fokus Keysha terbelah dua seketika setelah membuka snapchat yang berasal dari Arkan. Pasalnya, teman Keysha yang satu itu, mengirimkan foto jalanan dengan tulisan 'iye, sabar, ini gua lagi nunggu Bara lama bgt tai' dan tentu saja hal itu membuat Keysha mengernyitkan keningnya sambil membaca kalimat itu dalam hati berkali-kali.

Untuk apa Bara ikut? Seketika Keysha bertanya-tanya sendiri dengan batinnya.

Tanpa pikir panjang, Keysha hanya membalas snapchat itu dengan foto teman-temannya yang sudah berkumpul dan menambahkan tulisan 'buruan!!!'.

book i | everglow ✔️Where stories live. Discover now