2-2

24.4K 2.8K 297
                                    

Hei hei hei..
Ada yang nungguin sampai malam gini?
Kalian terbaik deh pokoknya.
😘😘😘














Jimin tidak pernah menyadari jika kedatangannya ke Seoul untuk pertama kali ini akan mengalami kejadian yang sangat waaaah.

Ya, begitu menerima panggilan telepon dari kekasihnya. Taehyung segera memutar balik mobil dan melaju lesat ke tempat omeganya.

"Apa kekasihmu selalu seperti ini?"

"Tidak biasanya, ini juga bukan minggu heat nya. Aku kurang mengerti kenapa dia bisa mendadak mendapatkan heat nya."

Taehyung melirik Jimin sedetik sebelum berlanjut menginjak gas dan menambah laju kecepatan mobilnya membelah jalanan Seoul.

"Itu mengartikan jika kau harus sedia 24 jam untuknya sewaktu-waktu jika dia mendapatkan heat nya?"

"Tentu saja, Jim! Kau kira aku bisa melepasnya begitu saja dan membiarkan Alpha lain mengendus feromonnya? Sampai matipun tak akan kubiarkan!"

Taehyung tersenyum pongah, sebelum kembali melirik Jimin. "Kau belum merasakan, sih, bagaimana mate mu mendapatkan heat nya, dapat kupastikan feromonnya dapat membuatmu mabuk seketika!"

Jimin tergelak dan memukul lengan Taehyung kesal, "terus saja seperti itu, menghinaku karena aku belum menemukan omegaku! Sialan!"

Taehyung terkekeh sebelum menaikan perseling mobilnya.

Jimin terdiam menatap jalanan Seoul. Pikirannya berkecamuk ke hal-hal yang mengganggunya selama ini.

"Tae, kadang aku berpikir, jika aku belum bertemu dengan mate ku, bagaimana caranya melalui heat nya tanpa ku? Apa mengerikan?"

Taehyung terdiam, dari sudut mata Jimin menangkap bagaimana tatapan Taehyung kosong ke depan dalam beberapa detik sebelum menyadarkan diri dan berfokus ke jalanan didepannya.

Jimin tahu satu hal, kenangan buruk tentang pertemuan Taehyung dengan omeganya masih akan membayang-bayangi kemanapun Taehyung berada. Itulah alasan kenapa Taehyung tak mau pulang, karena Jimin tahu, bibinya masih belum bertemu dengan Alpha nya sendiri.


"Sangat mengerikan, Jim." Taehyung memecah keheningan, membuat Jimin menoleh menatapnya dalam, Kau tak akan bisa membayangkan rasa sakit yang dialami omegamu saat mendapatkan heat nya dan tak ada kau disebelahnya untuk memenuhinya."

"Ya, aku memang tak bisa membayangkan. Tapi aku mendengar jika heat itu sangat menyiksa." Jimin membuang kembali pandangannya kedepan, hatinya berdenyut merasakan perasaan bersalah dalam hatinya. "Aku merasa bersalah karena belum juga menemukan mate ku dan membantunya melewati heat. Kuharap dia akan baik-baik saja sampai kami bertemu."

"Bro, kau tak medapatkan bekas luka apapun bukan di tubuhmu? Itu berarti omega mu bisa menjaga diri dan tak melakukan betrayal kepada Alpha lain." Taehyung menyeringai ke arah Jimin. "Kau beruntung mendapatkan omega yang bisa menjaga heat nya sendirian, man!"

Jimin terkekeh, kembali melirik Taehyung dengan semua kenangan buruk milik Taehyung, "ya, setidaknya omega ku juga beruntung mendapatkanku. Karena aku tidak melakukan betrayal padanya seperti yang kau lakukan!"

"Sialan!"

Dan ucapan Jimin dibalas pukulan di bahunya oleh Taehyung.





Hingga beberapa menit kemudian mereka tiba disebuah rumah. Taehyung segera menepikan mobilnya dan mematikannya sebelum turun.

The Saga : MATING HEAT ✔️Where stories live. Discover now