10 Epilog

20.3K 1.6K 272
                                    


Hana mengerjap, menetralkan mata dari sejumlah volume cahaya yang terbiaskan kedalam. Menerobos lapisan rentinanya hingga memberikan kehangatan dimanapun dia melihat.

Bukan, bukan karena faktor cahaya matahari senja itu yang membuatnya menghangat. Namun sosok yang tengah tidur disebelahnya lah yang membuat hatinya menghangat dan jantungnya berdebar.

Hana menggeliat, menyamankan diri dalam dekapan Yoongi. Menatap wajah Yoongi yang alisnya berkerut kesal karena gangguan Hana. Ah, mate-nya ini nampak sangat lucu.

Membuat Hana gemas dan mencuri satu ciuman kilat di pipi gempal milik Yoongi. Hana terkikik pelan, menyadari jika dalam kondisi sadar, dia akan seribu kali berpikir dulu sebelum mencuri ciuman itu disana.



Pandangan Hana menurun, menatap bibir Yoongi yang memerah dan bengkak. Hana mengernyit membayangkan seberapa parah permainan bibirnya tadi. Ya, Yoongi berfokus pada gempuran di selatan tubuhnya. Membuat Hana tak memiliki pelampiasan apapun selain melumat bibir Yoongi dengan ganas. Mengecapnya dan menggigitnya hingga kini Hana mendapati bibir itu membesar volumenya.

Tapi tidak apa-apa, Alpha-nya itu terkesan semakin menggemaskan dengan bibir yang merah dan penuh.

Kini pandangan Hana beralih ke lengan Yoongi, yang terlentang membentang di sebelah ranjang. Lambang yang sama dengan miliknya, hasil penandaannya. Hana masih ingat dengan jelas bagaimana dia tak percaya mendapati lambangnya telah berubah wujud menjadi lebih sempurna disaat dia bangun di rumah sakit kala itu. Hana tahu Yoongi telah menandainya, dan semenjak itu Hana mempunyai keinginan yang besar untuk membalas menandai Yoongi.

Dan Hana menyadarinya, perasaannya begitu membuncah saat dirinya mampu menandai Alpha yang merupakan mate-nya.


Pandangan Hana bergeser, mendapati dasi merah yang masih terekat sempurna di leher Yoongi. Perlahan Hana bergerak, melepas simpul dasi itu sebelum melepasnya dari leher Yoongi. Ahh, Yoongi-nya pasti terganggu karena ini.

Namun Hana terlalu berhati-hati, mencoba tak sedikitpun mengganggu Yoongi yang kelelahan setelah serbuannya tadi. Dan Hana kembali tersenyum, merasakan ribuan kupu-kupu melayang dalam perutnya saat mendapati Yoongi kembali menggeliat dan mendekapnya semakin erat.



Kemudian pandangan Hana kembali beralih, turun melewati perut telanjang Yoongi. Mereka masih sama-sama telanjang. Bahkan paha Hana bisa merasakan paha dalam Yoongi yang mengukungnya. Beruntung heat-nya telah terselesaikan. Setidaknya Hana masih menahan diri untuk tidak meminta diterkam Yoongi kembali.

Disana, dikulit seputih salju itu. Hana meraih selimut yang menutupi di sepanjang pinggang mereka. Hana menariknya hingga mampu menyelimuti tubuh mereka sebatas dada. Setidaknya dia tak akan begitu malu saat Yoongi bangun nanti dan mendapati keduanya dalam keadaan telanjang.

Sebenarnya Hana bisa saja langsung bangkit dan membersihkan diri. Namun dirinya terlalu enggan meninggalkan tubuh telanjang Yoongi yang terlalu hangat. Semuanya memabukkan dan menjadi candu bagi Hana.


Hana kembali mengeratkan selimutnya, menyamankan diri di pelukan Yoongi dan mengendus feromon Alpha itu dengan penuh. Merasakan kenyamanan di titik yang hampir membuatnya tidak ingin bangkit lagi.

Hana suka. Suka sekali.
Hana telah jatuh. Jatuh cinta terlalu dalam pada seorang Min Yoongi. Alpha dingin yang meruntuhkan egonya.

Dan Hana bersyukur, ditakdirkan dengan Yoongi yang masih menerima dia.
Sekali lagi Hana mengutuk betrayal-nya dulu. Bersumpah tak akan membiarkan siapapun menyentuhnya lagi. Karena hati dan tubuhnya kini menjadi milik Yoongi.

Hana tersenyum, mendekatkan wajahnya dan kembali mencuri sebuah ciuman. Dan kali ini ciuman di bibir dengan sedikit lumatan.

Dan tepat saat ekor matanya menangkap pergerakan Yoongi yang menggeliat, Hana tahu dia telah membangunkan Yoongi. Dan seketika sebelum Yoongi tersadar secara utuh, Hana kembali menidurkan dirinya dan memejamkan matanya. Berpura-pura tidur untuk menghindari wajahnya yang memerah sempurna.




- April 20, 2018

End yaa~~

The Saga : MATING HEAT ✔️Where stories live. Discover now