Negeriku

43 3 0
                                    

Negeriku ialah bulan
Yang pancar kilaunya menyipit asing
Cahaya bangsaku tak lekang
Segala musim pejuang
Berbinar mata-mata imigran
Menatap bangsaku yang akrab dengan harapan

Bayi-bayi yang lahir di negeri ini
Berhati suci
Jiwanya mulia sejak terbit
Karena tanah bulan, adalah resapan angan
Lahir di negeri ini mesti berhati lapang
Seratus tahun lagi
Seribu tahun lagi
Negeri ini
Tetaplah rembulan
Segala petang di sini terang
Demikianlah, agaknya!

Yogyakarta, 01/ 03/ "18

Ombak KalbuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang