☀dua satu

1.6K 312 24
                                    

❝it's okay. i couldn't sleep anyway.❞

...

"Tak apa. Aku juga tak bisa tidur."

Ketika Jimin mengatakannya, Jungkook tahu dia berbohong.

Alah, kata siapa tak bisa tidur. Saat Jungkook pulang tadi, dia sudah lelap di sofa. Hingga Jungkook memindahkannya ke kamar pun, matanya masih saja menutup seiring dengan dengkur halus yang terdengar. Apanya yang tak bisa tidur, hah. Kalau ada manusia paling kebo di apartemen ini, jawabannya sudah pasti Jimin.

Tapi, toh, ketika dia datang dengan langkahnya yang gontai, Jungkook tak menolak. Pun ketika dia duduk di pangkuannya juga menyeruput kopi hitam yang terlalu pahit itu, Jungkook tak mengusir. Dan walaupun dia tahu prianya itu mengantuk setengah mampus, Jungkook tak memintanya kembali ke kamar.

Malah, kehadiran Jimin malam itu jadi semacam penyemangat tersendiri untuk Jungkook. Mengisi daya juga, katanya. Salah satu tangannya melingkar melewati pinggang, bermuara pada perut dan menggelitik pusar. Napasnya beraturan, naik-turun dengan tenang, mengenai helaian pirang. Bibirnya ia letakkan di leher, menjejakkan tanda-tanda merah tipis diikuti lenguhan kecil sang pemilik. Tapi Jimin tak protes, Jungkook juga begitu. Mereka sama-sama menikmati, walau malam terlalu larut dan ruangan terlalu sunyi.

"Apa masih lama selesainya?" Dia menguap. Kali ini tak lagi menahan diri untuk bersandar sepenuhnya pada dada bidang Jungkook.

"Sebentar lagi," katanya. Jemari kembali menari di papan ketik, bunyinya menggema pada ruang tengah mereka dini hari itu.

Dan Jungkook memegang ucapannya. Sebentar lagi, sepuluh menit kemudian. Namun Jimin kembali terlelap di pangkuannya. Tak peduli pada kakinya yang menggantung di sisi Jungkook atau posisi tidurnya yang canggung.

Jungkook yang membereskan sisanya. Tak lagi bicara ketika ia mengangkut Jimin kembali ke kamar mereka, menyelimutinya, memeluknya, dan memastikannya hangat sepanjang malam.

(Dan alasan kenapa Jimin terbangun malam itu adalah; karena dia merindu. Tidak bisa tidur kalau pria itu tak ada di sampingnya.)

Hai

Rất tiếc! Hình ảnh này không tuân theo hướng dẫn nội dung. Để tiếp tục đăng tải, vui lòng xóa hoặc tải lên một hình ảnh khác.

Hai. Long time no see ya :") and btw, happy suffering gais :")

 Long time no see ya :") and btw, happy suffering gais :")

Rất tiếc! Hình ảnh này không tuân theo hướng dẫn nội dung. Để tiếp tục đăng tải, vui lòng xóa hoặc tải lên một hình ảnh khác.
hah apaan ° kookminNơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ