#24 : I Got U

792 47 0
                                    

Happy reading
🌠🌠🌠

"Kenapa lo sampai jadi taruhan mereka hah?" hanya suara Irene yang menggema diruang tamu apartement mereka.

Joy hanya bisa menunduk dan terdiam.

"Jawab Joy!" Irene tak dapat lagi menahan amarahnya sehingga membuat Joy tersentak.

"G-gue.. gue.." Joy hanya menjawab dengan terbata-bata.
Melihat gadis itu kesusahan menjawab pria yang baru saja menang balapan tadi pun berbicara.

"Biar gue yang jelasin.."

Irene menantapnya dengan ragu lalu kembali menatap Joy yang masih sesenggukan. Melihat Irene memberi kode bahwa ia akan mendengarkan J-hope pun memulai ceritanya dari awal.

"Akhirnya.. setelah gue menang, dan Joy pun berhasil kami bawa pulang.." jelas J-hope.

"Lo nonton balapan ya Joy?" Tanya Irene tak percaya. Seketika Joy menggeleng kuat walaupun pipinya masih basah oleh kristal bening.

"Gak eonnie.. gue gak kesana buat nonton balapan.." ucap Joy akhirnya.

"Trus kenapa Joy..?" kali ini Wendy menanyakan dengan lembut setelah dari tadi hanya Joy, J-hope dan Irene yang berbicara, padahal semua members Evils dan Angels Line berada diruangan yang sama namun mereka hanya memilih diam dan mendengarkan yang terjadi.

Flashback

Seorang gadis tengah berjalan menuju mini market biasa yang dekat apartementnya.

Ia memilih beberapa bahan dapur yang mulai menyusut dikulkas mereka dan tak lupa juga selalu cemilan yang menjadi target utamanya.

"Hmm gue harus beli yang ini lebih banyak soalnya Yeri juga suka, bahaya kalo dihabisin sama dia.. gue lupa kalo diapartement ada dua manusia pemakan segalanya hahaha" Joy tertawa saat melupakan bahwa Yeri juga suka ngemil.

Joy mendorong troli nya ke arah daging seraya bersenandung.

"Trus kalo gue cuman beli ayam ntar Irene eonnie marah dia kan kagak suka ayam.. trus beli apa dong?" Tanyanya dengan diri sendiri.

"Joy.."

Tiba-tiba ada yang memanggilnya dengan ragu dari arah samping yang tak ia sadari keberadaanya.
Joy pun berbalik menantap orang yang memanggilnya.

"Ah.. benerkan Joy.. gue kira cuman perasaan gue aja..."

"Seungjae.." ucap Joy lirih.

Seungjae senyum menatapnya kemudian berkata "gimana kabar lo?"

Joy gelagapan karena masih terpaku menatapnya.

"B-baik.. Jae eh maksud gue Seungjae.." Joy terbata-bata karena masih memanggil Seungjae dengan sebutan darinya dulu.

Seungjae terkekeh melihat tingkah Joy sedangkan gadis itu hanya menahan malu karena ucapannya tadi.

"Santai aja kali Joy.. gue gak masalah lo manggil gue masih kek dulu.. gue malah seneng dengernya.. artinya gue masih ada kesempatan kan buat deketin lo lagi? Ya kan.." kata Seungjae menjawab pertanyaan nya sendiri.

Joy hanya tersenyum miris mendengarnya, dulu memang ia menyukai pria ini bahkan dari yang pria ini ketahui namun selarang telah berbeda. Walaupun debaran itu kadang terasa namun tak seperti dulu ketika mereka mempunyai suatu hubungan.

"Gue rasa yang dulu gak bisa terulang lagi.. karena yang dulu bagi gue udah berlalu.."

"Ah.. gue balik ya mau ke kasir bayar nih makanan.." ucap Joy dengan menunjuk trolinya sendiri.

S

eungjae mengikuti Joy dengan membawa sekaleng minuman yang memang menjadi tujuan awalnya sebelum melihat gadis ini.

Joy ingin mengeluarkan dompetnya ketika hendak membayar. Namun sepertinya ia lupa membawa dompetnya.

"Em.. chogiii.. bisakah aku menitipkan barang belanjaanku dulu.. aku melupakan dompetku.. ah apartementku diseberang sana.. kau bisakan menungguku?" Jelas Joy.

Tiba-tiba Seungjae langsung memberikan kartu kreditnya kepada kasir dan berkata " Bayar punyaku dan langsung dengan punya gadis cantik didepan ini.." Joy hanya tercengang melihat Seungjae yang sama sekali tak menatapnya ketika membayar.

"Gue bisa bayar sendiri.. lo gak usah sampe kek gitu.."

"Udah biarin aja.." Seungjae langsung keluar yang langsung disusul Joy.

"Gue bakal ganti uang lo, asal lo tunggu didepan apartement gue.." Joy menghadang pria itu.

Seungjae tersenyum samar.

"Oke asalkan lo ikut gue dulu.."

Tbc

Salam dari para cogan Evils

Salam dari para cogan Evils

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Berandal Skool [✓]Where stories live. Discover now