MY MATE ; TAEGI ; Omegaverse : Complete ✅

Moving On [18+]

Jimin terus memeluk Jungkook, meregguh erat Jungkook dalam dekapannya.
Jungkook masih menangis walaupun suara tangisnya sudah jarang terdengar.

Kini suara itu tergantikan oleh detak jantung Jimin yang berdetak cepat. Entahlah, tubuhnya memanas saat ini. Gejolak aneh muncul dalam dirinya.

Jimin mengeratkan pelukannya pada tubuh Jungkook. Menghantarkan sejuta sengatan aneh yang juga Jungkook rasakan.

"Mhh--"

Jimin sedikit melengguh saat tanpa sadar Jungkook mengusak pelan hidungnya tepat di dada Jimin.
Lelaki Alpha itu seperti sedang mencari asal bau manis yang sejak tadi ia cium.

"Kau-- kenapa manis sekali"

Jungkook mendongakan wajahnya menatap Jimin yang sudah memerah karna menahan gejolak aneh dari dalam tubuhnya.

"A-Aku tidak tau"

Pipi Jimin tambah memerah saat Jungkook mulai mengelus pelan pipinya. Mencium Jimin tepat di dadanya dan Menggesekan hidung mancungnya pada Nipple Jimin yang mulai menengang.

"Eunghh-- Jungkook"

Mendengar erangan Jimin, Jungkook seperti hilang akal. Alpha itu menarik sang omega sehingga kini posisinya terbalik. Jungkook yang menindih Jimin dibawah kungkungannya.

Menatap Jimin sebelum akhirnya kembali mencumbu leher jenjang Jimin. Mencium dan menjilatnya beberapa kali.

"Ahh-- andwee"

Ini dia, Aroma yang Jungkook cari sedari tadi ada disini. Di leher Sang Omega.

"Manis-- aromamu sangat Manis"

Jungkook terus saja mencium dalam leher Jimin. Menyesapnya lama sampai memberikan Jimin tanda kepemilikan Khas Jungkook disana.

"Nggh--"
Jimin menggeliat saat tangan Jungkook dengan seenaknya menyusup ke dalam baju Jimin. Menggelitik salah satu Nipple berwarna coklat mudanya. Memilinnya pelan.

Jungkook terus melancarkan aksinya. Ia membuka keseluruhan celana Jimin. Menyisakan hanya Celana dalamnya saja. Menservice Jimin hingga Omega manis itu tidak sadar akan apa yang sedang Jungkook lakukan.

"Ahh-- Jungkook , tidakk"

Jimin meremas lengan Jungkook saat tangan kekar Alpha itu menggelus pelan kemaluannya. Jimin hilang akal, ia terus melengguh kenikmatan. Ini adalah pertama kalinya Jimin di kalahkan oleh naluri Omeganya. Biasanya ia bisa langsung sadar, namun aura Alpha Jungkook mampu menghilangkan pikiran Jimin.

Jimin membelalakan Matanya saat satu Jari Jungkook berhasil memasuki dirinya.

"Tidakk-- ahh, Jungkook--nghh jangan"

Jimin menahan Tangan Jungkook. Namun nihil tenaganya tidak ada apa-apanya disini. Si Dominant terlalu kuat. Jimin sadar bahwa Jungkook sudah jatuh dalam naluri Alphanya. Kilatan terang pada mata Jungkook menunjukan bahwa kini sang Alpha lah yang memimpin Jalannya permainan.

Jimin terus meronta. Ia tau ini salah, dan akan semakin salah jika ia membiarkan Jungkook.

Jimin mencoba melepaskan dirinya dari kungkungan Jungkook. Membalikan tubuhnya dan berusaha untuk kabur dari cengkraman si Alpha.

"Ahh-- unghhhh Jungkookhh ahhh"

Belum sempan Jimin berhasil melepaskan dirinya. Jungkook sudah berhasil menerobos pertahanan Jimin. Lelaki Alpha itu berhasil merebut Mahkota si Omega dalam sekali gerakan.

"Ahh-- nghhh"

Jimin tidak berkutik, tubuhnya bergetar mengikuti gerakan pinggul Jungkook.