My Mate : I'm Sorry 5 ( KookMin )

1.8K 165 31
                                    

My Mate : Side Story

.

.

.

Kaca itu basah, beberapa tetes air mengalir di permukaanya yang berembun akibat hawa dingin yang semangatin terasa di akhir bulan ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kaca itu basah, beberapa tetes air mengalir di permukaanya yang berembun akibat hawa dingin yang semangatin terasa di akhir bulan ini.

Salju masih saja turun hari ini, menjadikan satu hari sebelum natal hari ini menjadi sangat dingin.
Seorang bocah lelaki tengah berdiri di depan jendela yang meperlihatkan bagian luar rumah sakit yang dipenuhi salju.

"Sunghoon"

Anak lelaki itu menoleh sebentar dan tersenyum.

"Apa aku sudah boleh pulang, Oncle?"

Lelaki dengan wajah tampan bak Leonardo Decaprio itu tesenyum. Ia mengangguk dan berjongkok di depan anak lelaki manis itu.

"Oncle, umm.. Bolehkan aku meminta sesuatu pada Oncle?"

"Apa itu?"

Lelaki yang berjongkok di depan anak itu mengangguk mengiyakan. Sunghoon menatap Vernon dengan tatapan yakin Ia tersenyum kemudian membisikan sesuatu di telinga Vernon.







;

Jimin berjalan di terotoar yang lumayan sepi sore ini, ia menjinjing beberapa barang belanjaan yang akan ia gunakan untuk pesta penyambutan kepulangan Sunghoon malam ini ke rumah. Ya setelah di rawat selama satu bulan di rumah sakit, Akhirnya Sunghoon sudah sembuh total dan di perbolehkan pulang.

Langkahnya sedikit di percepat saat ia harus melewati wilayah yang paling sepi disini. Jalan ini memang jarang di lewati namun yang paling dekat menuju rumahnya. Bulu kuduknya sedikit berdiri saat ia merasakan ada orang lain yang berjalan di belakangnya. Ia sempat melambatkan jalannya untuk menunggu apakah orang di belakangnya ini akan menyalip jalannya atau tidak.

Namun ternyata orang itu juga mengikuti memperlambat jalannya, sekarang Jimin yakin bahwa orang di belakangnya ini mengikutinya. Sial! Sudah lama ia tidak merasakan di untit lagi.

Well, Jimin adalah Omega yang sangat cantik, dalam darahnya mengalir Omega dengan golden Eyes dimana Omega ini biasanya memang banyak menarik perhatian orang lain. Apa lagi mengingat ia belum memilki Mate, tentu saja banyak orang yang akan tertarik padanya, ya walaupun kadang bahkan sampai mengikutinya seperti ini.

Shit! Ia harus segera menjauh. Jimin mulai mempercepat jalannya, namun orang di belakangnya juga mulai mengejar langkahnya. Gawat ia tidak bisa berlari karna salju yang sangat licin. Mata Jimin membulat saat ia merasakan tangannya di tarik oleh seseorang di belakangnya.

MY MATE ; TAEGI  ; Omegaverse  : Complete ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang