Indonesia. Mendengar kata "Indonesia" apa yang telah tergambar di pikiran kita? Indonesia yang kaya akan suku, budaya, dan sumber daya alamnya. Perbedaan-perbedaan memang selalu hadir. Bukan tak mungkin pula menjadi konflik dan kerusuhan.
Bencana alam di negeri Indonesia menjadi perbincangan hangat baru-baru ini. Gempa bumi yang mengguncang Lombok baru saja mulai tenang dan kini kembali terjadi bencana gempa bumi di Palu.
Apa yang sedang terjadi di bumi Indonesia ? ini adalah musibah. Musibah yang dapat terjadi karena salah satunya adalah kesalahan dari manusia. Allah telah menerangkan hal ini dalam surah Asy-Syura ayat 30 yang artinya "dan musibah apapun yang menimpa kamu, maka ia disebabkan oleh perbuatan tangan kamu sendiri, dan Allah memafkan banyak dari kesalahan-kesalahanmu".
Dari firman Allah SWT, dengan melihat konflik, kerusuhan, dan bencana alam yang terjadi di Indoensia ini. Perlu masing-masing kita untuk mengintrospkesi diri terhadap peran kita di negeri Indonesia ini. Kesalahan dan masksiat apa yang telah masing-masing kita perbuat ? sehingga mengundang murka Allah SWT untuk negeri ini Indonesia.
Allah telah memberi amanah untuk pemimpin negeri ini dan Allah telah memberi amanah untuk rakyat negeri ini. Bagaimana amanah yang telah Allah berikan, apakah kita sudah benar-benar menjalankannya sesuai dengan perintah Allah SWT ? bagaimana persaudaraan kita, sudahkah bersatu ?
Bisa jadi bencana-bencana yang terjadi di Indonesia ini juga sebagai pesan bahwa sini lihat kami rakyatmu di sini sedang tidak aman, tolong lihat kiri, kanan, depan, dan juga belakang. Ingatlah kita satu tujuan untuk negeri yang kita cintai ini, Indonesia, jika sudah satu tujuan maka kitapun bergerak sama-sama untuk mencapai kepentingan bersama. Indonesia satu dan kita juga harus bersatu.
Kita hanyalah hamba yang tak berdaya, jikalau Allah sudah murka apa yang bisa kita lakukan ? bersama kita memohon ampun kepada Allah SWT atas maksiat yang telah kita perbuat untuk negeri ini. Dosa kita kepada Allah SWT, dosa kita pada pemimpin, dosa kita sebagai pemimpin, dosa kita pada rakyat, dosa kita sebagai rakyat, dosa kita pada sesama, dosa kita pada alam, dan juga hewan.
Sama-sama kita memperbaiki diri untuk menjaga apa yang telah Allah berikan dan perintahkan. Agar Allah selalu ridha terhadap negeri ini. Astaghfirullahal'adzim alladzi la ilaha illa huwal hayyul qoyyumu wa atubu ilaih. Lahaula walaquwwata illabillahil aliyil adzim.
YOU ARE READING
MEMAHAMI, MENIKMATI, DAN MENEMUKAN HIDUP
Non-FictionHidup adalah apa yang kita jalani sekarang. Sulit atau mudah dalam menjalani kehidupan tergantung bagaimana kita memahami hidup, menikmati hidup, dan menemukan hidup itu sendiri. Semoga beberapa tulisan ini bisa membantu dalam memahami suatu kehidup...
